Misteri Dibalik Air Mata dan Ucapan Maaf Kim Jong Un Pada Rakyatnya

13 Oktober 2020, 21:36 WIB
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un /JurnalGaya/antara/

JURNALGAYA. Tidak seperti biasa Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyampaikan pidato dengan suara bergetar saat upacara parade militer tahunan akhir minggu lalu.

Air matanya menitik saat ia meminta maaf dan menyampaikan terima kasih kepada rakyatnya.

 

Baca Juga: Aktivis Orang Utan Sumatera Terima Bintang Jasa Dari Ratu Inggris



Sejumlah warga Korea Utara, mulai dari tentara, pejabat tinggi militer dan Partai Buruh, sampai mereka yang mengenakan pakaian tradisional, ikut terbawa suasana itu.

Dilansir dari antara, Beberapa dari mereka tampak terharu, ada pula yang ikut menangis dan menyeka air mata sebagaimana terekam dalam siaran televisi nasional di Korut, yang kemudian diunggah oleh Pyongyang Broadcast Service di akun resminya di Youtube, Senin (12/10).

 

Baca Juga: Banyak Versi UU Cipta Kerja, Para Kepala Daerah Mengaku Kebingungan


"Kepercayaan rakyat kepada saya setinggi angkasa dan sedalam lautan, tetapi saya telah gagal memenuhi keinginan rakyat. Untuk itu, saya meminta maaf," kata Kim Jong Un dalam pidatonya pada upacara parade militer akhir minggu lalu (10/10), sebagaimana disiarkan oleh kantor berita resmi Korea Utara, KCNA.

Kim Jong Un, orang paling berkuasa di Korea Utara, secara langsung mengakui kegagalannya mengurangi beban penderitaan rakyat karena krisis ekonomi berkepanjangan --akibat sanksi ekonomi dari lembaga internasional dan beberapa negara di dunia.

 

Baca Juga: Mampukah Firmino Buktikan Sesumbarnya Saat Melawan Peru ?



Lewat pidatonya, ia menjunjung tinggi kepercayaan dan kerja keras rakyat Korut, yang menurut Kim menjadi alasan negara itu tetap bertahan meskipun pemerintah menutup ketat perbatasan dan pengaruh dari dunia luar.

"Harta yang paling berharga buat saya adalah ketulusan dan kepercayaan dari rakyat, yang tidak dapat ditukar dengan ketenaran dan jutaan ton emas. (Kepercayaan, red) itu jadi dorongan bagi saya untuk tidak gentar dan tidak mengenal apa pun yang mustahil dilakukan," kata Kim Jong Un.***

Editor: Gayatri Pinandito

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler