Kasus Penembakan Laskar FPI, Mardani Ali Sera Dukung Dibentuk TPF

- 7 Desember 2020, 16:37 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. /Foto: Tangkapan layar dari Twitter@MardaniAliSera//

Baca Juga: FPI : 6 Orang Laskar Diculik, Mobil Habib Rizieq Ditembaki

Namun untuk membuktikan semuanya, Mardani meminta dibentuk tim pencari fakta independen untuk mengungkapkan kejadian sesungguhnya.  “Satu kematian di Papua dibuatkan Tim Pencari Fakta, ini enam orang. Perlu segera diusulkan Tim Pencari Fakta. Semua mesti mengambil pelajaran dari kasus luar biasa ini,” pinta Mardani.

Baca Juga: Unik dan Klasik, Jam Tangan Favorit dari Indonesia ini Berhasil Tembus Pasar Internasional

Permintaan Mardani pun serupa dengan politikus Partai Gerindra, Fadli Zon. “Harus segera dibentuk Tim Pencari Fakta atas dugaan pelanggaran HAM oleh aparat Polisi,” ujar Fadli dalam cuitan twitternya melalui akun @fadlizon.

Fadli Zon pun mempertanyakan aksi Polisi yang langsung menembak mati keenam laskar tersebut. "Kenapa sampai ada tembak mati? Memangnya mereka teroris? Polisi jangan gegabah gunakan senjata. Saya yakin, pendukung Habib Rizieq cinta damai dan tak dibekali senjata." tulis dia.

Sebelumnya Ketua Umum DPP FPI KH Ahmad Shabri Lubis dalam pernyataan pers yang diterima Jurnal Gaya, Senin 7 Desember 2020 mengatakan bahwa semalam IB dengan keluarga termasuk cucu yg masih balita, akan menuju tempat acara pengajian subuh keluarga, sambil memulihkan kondisi.

“Sekali lagi ini pengajian Subuh internal khusus keluarga inti. Dalam perjalanan menuju lokasi pengajian Subuh keluarga tersebut, rombongan dihadang oleh preman OTK (yang kami duga kuat bagian dari operasi penguntitan dan untuk mencelakakan IB,” ujar Shabri .***

Halaman:

Editor: Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah