25 Nama Nabi dan Rasul yang Wajib Diketahui, Catat Perbedaan Nabi dan Rasul!

- 16 Januari 2021, 16:40 WIB
Ilustrasi kisah Nabi Ibrahim.
Ilustrasi kisah Nabi Ibrahim. /Pixabay

JURNAL GAYA - Ada 25 Nama Nabi dan Rasul yang wajib diketahui, mereka pun hadir menjadi inspirasi dan tauladan bagi para muslim di seluruh jagad.

Sebanyak 25 Nabi dan Rasul dalam islam memiliki peran yang khidmat. Sebagaimana kesucian Alquran yang menjadi kitab suci umat Islam yang di dalamnya berisi perintah dan larangan dari Allah untuk hidup di dunia.

Selain itu, Allah juga menceritakan, 25 Nabi yang pernah diutus-Nya untuk menyampaikan kebenaran dan memberikan teladan. Al-Quran menceritakan bahwa nabi yang diutus oleh Allah jumlahnya ada ribuan.

Baca Juga: 5 Hal Kecil Tentang BTS yang Sukses Diidentifikasi Mata Elang ARMY, Bikin Merinding!

Baca Juga: Novel Baswedan, KPK: Semoga Kapolri yang Baru Berani Memperbaiki Polri

Namun, hanya sedikit dari mereka yang namanya disebutkan dan kisahnya diceritakan dalam Al Quran. Sebagai umat islam, kita wajib mengetahui kisah-kisah mereka untuk diambil pelajaran dan tauladannya.

Allah berfirman dalam Al-Quran surat Al-Ahzab ayat 39:


الَّذِينَ يُبَلِّغُونَ رِسَالَاتِ اللَّهِ وَيَخْشَوْنَهُ وَلَا يَخْشَوْنَ أَحَدًا إِلَّا اللَّهَ ۗ وَكَفَىٰ بِاللَّهِ حَسِيبًا

Artinya :

“Ialah orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Allah. Mereka takut kepada-Nya dan mereka tidak takut kepada seorang (pun) selain kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pembuat perhitungan.” (QS. Al-Ahzab ayat 39)

Dari ayat diatas, para Nabi dan Rasul sebagai utusan Allah untuk menyampaikan kebenaran tidak takut dengan siapapun kecuali dengan Allah.

Baca Juga: Semakin Populer Berkat Peran Aldebaran di Ikatan Cinta, Arya Saloka: Saya Malu Diteriaki Penggemar!

Perbedaan Nabi dan Rasul

  • Pengertian Nabi

Berdasarkan dari arti katanya, Nabi berasal dari kata “Naba” yang berarti “dari tempat yang tinggi Secara harfiah artinya adalah orang yang ditinggikan derajatnya oleh Allah.

Nabi adalah seorang laki-laki yang menerima wahyu dari Allah untuk dirinya sendiri. Nabi tidak memiliki kewajiban untuk menyampaikan wahyu kepada umatnya.

  • Pengertian Rasul

Sedangkan Rasul berasal dari kata “Risala” memiliki arti “penyampaian” Jadi Rasul adalah seorang laki-laki yang menerima wahyu dari Allah untuk dirinya sendiri dan wajib menyebarkan atau menyampaikan ajarannya.

Baca Juga: AFC Resmi Membatalkan Piala Asia U-16 dan U-19 2021, Efek Pandemi Covid-19

“Jadi dari ribuan nabi yang di pilih oleh Allah tidak semuanya diutus sebagai Rasul.

Berdasarkan hadist sahih riwayat At-Turmuzy, sebenarnya jumlah keseluruhan nabi dalam Islam sebanyak 124 ribu orang. Nabi yang diangkat sebagai Rasul adalah sebanyak 312 orang, namun yang diceritakan dengan jelas di dalam Al-Quran adalah 25 orang.

25 Nama Nabi dan Rasul Sesuai dengan Al-Quran

1 Nabi adam AS
2. Nabi idris AS
3 Nabi Nuh AS
4 Nabi Hud AS
5. Nabi Saleh AS
6 Nabi Ibrahim AS
7 Nabi Luth AS
8 Nabi ismail AS
9 Nabi iShaq AS
10 Nabi yakub AS
11. Nabi Yusuf AS
12. Nabi ayub AS
13. Nabi syuaib AS
14. Nabi Musa AS
15. Nabi Harun AS
16. Nabi zulkifli AS
17. Nabi Daud AS
18. Nabi sulaiman AS
19. Nabi ilyas AS
20 Nabi ilyasa AS
21. Nabi Yunus AS
22. Nabi zakaria AS
23. Nabi Yahya AS
24. Nabi isa AS
25 Nabi Muhammad SAW

Dari ke-25 nama Nabi atau Rasul diatas, terdapat 5 Nabi atau Rasul yang memiliki derajat lebih tinggi yang disebut dengan Ulul Azmi.

Ulul Azmi adalah keaguangan, yang berarti mereka memiliki kesabaran yang luar biasa dalam menyampaikan wahyu Allah dibanding dengan yang lainnya.

5 Rasul yang Mendapat Julukan Ulul azmi
adalah :

  • Nabi Nuh
  • Nabi Ibrahim
  • Nabi Musa
  • Nabi Isa
  • Nabi Muhammad

~ Rasul yang Menerima Kitab Suci ~

Selain kelima para Rasul yang mendapat julukan Ulul Azmi diatas, terdapat empat Rasul diataranya yang menerima kitab suci dari Allah.

~Para rasul yang menerima kitab suci
adalah :

  1. Nabi Musa menerima kitab suci Taurat
  2. Nabi Daud menerima kitab suci Zabur
  3. Nabi Isa menerima kitab suci Injil
  4. Nabi Muhammad menerima kitab suci
    Al-Quran

Al-Quran adalah kitab suci paling akhir yang merupakan kitab penyempurna dari kitab-kitab sebelumnya.

Sebagai umat muslim yang taat, kita wajib meyakini para Nabi dan Rasul yang merupakan utusan Allah. Karena ini merupakan salah satu dari rukun iman.

Baca Juga: Longsor CImanggung Sumedang, Basarnas Perpanjang Masa Operasi Pencarian

Apabila seseorang tidak beriman kepada Nabi dan rasul, maka ia dapat dikatakan telah menjadi seorang kafir, walaupun dia percaya akan keberadaan Allah.

Allah berfirman dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 59:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ

Artinya :

“Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul-Nya, dan ulil amri di antara kamu.” (QS. An-Nisa ayat 59).

Ayat diatas menjelaskan bahwa ketika beriman kepada Allah, maka juga harus beriman kepada Rasul-Rasul Allah.

Baca Juga: Mbak You Ramal Jokowi Akan Lengser 2021, Ferdinan Hutahaean Geram: Yang Disampaikannya Kebohongan!

Percaya dan yakin kepada Nabi dan Rasul Allah, berarti juga mempercayai bahwa wahyu yang telah diberikan kepada Nabi dan Rasul memang bersumber dari Allah. ***

 

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah