Network
“Baca baca baca baca ulang baca sampai mengerti baru anda memaki,” tulis Susi.
“Kenapa ibu jadi seperti ini? Cari sensasi? Cari temen? Atau cari cara untuk menghilangkan sakit hati?” tulis netizen lainnya.
“Baca twett artikel sampai selesai .. setelah baca baru omong … supaya tidak malu hati setelah omongan jelek anda keluarkan,” jawab Susi.
Baca Juga: Pasukan China dan India Bubar dari Perbatasan Himalaya
“Baca baca baca .. tidak ngerti juga isi berita kompas itu positif kepada pemerintah. Baca lagi baca lagi. Kalau 10x baca anda belum mengerti .. coba makan ikan dulu. Terus baca lagi. Kalau anda banyak makan ikan setelah baca pasti anda akan bilang ohhh bu susi itu baik juga toh Up pointing backhand index,” tulis Susi lagi.
Meski mereka terkesan tak peduli pernyataan Susi sehingga terus menyerang postingan tersebut. Mereka menilai Susi tengah memancing netizen untuk berkomentar negatif kepada dirinya.
Bahkan mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean juga ikut-ikutan merespon cuitan Susi Pudjiastuti tersebut tanpa melihat penjelasan Susi.
Dia menyarankan agar netizen tidak gusar dengan Susi. Sebab, menurut Ferdinand, Susi selalu berpikiran negatif terhadap pemerintah.
Baca Juga: AWAS, 10 Perjalanan KRL di Jabodetabek Dibatalkan Malam Ini, KAI Commuter Ungkap Alasannya
"Sahabat, tak perlu gusar dengan cuitan sprt ini. Memang gayanya suka mencuit hal-hal yang otaknya pikir negatif terhadap pemerintah tanpa tambahan narasi tertentu. Tapi kita tau arahnya kemana. Hanya manusianya tak tak sadar ketika dia menteri jangan gajinya dari APBN bersumber dari utang,” kata Ferdinand.***
