Rusia Melaporkan Kasus Infeksi Flu Burung H5N8 Pertama di Dunia, 7 Orang Tertular Unggas

- 21 Februari 2021, 12:07 WIB
Ilustrasi unggas. Rusia melaporkan kasus pertama penularan flu burung H5N8 dari unggas ke manusia.
Ilustrasi unggas. Rusia melaporkan kasus pertama penularan flu burung H5N8 dari unggas ke manusia. /Pixabay/Miniformat65/

Popova memastikan, sejauh ini belum ada tanda-tanda penularan antar manusia.

Menurut dia, individu yang tertular virus H5N8 terlibat merasa baik-baik saja dan  tidak berkembang lebih jauh.

Baca Juga: BMKG Peringatkan 23 Wilayah yang Berpotensi Cuaca Ekstem Hari ini

Dalam sebuah email, badan WHO di Eropa mengatakan telah diberitahu oleh Rusia tentang kasus infeksi manusia dengan H5N8 dan dikonfirmasi sebagai kasus pertama jenis virus tersebut menginfeksi orang.

"Informasi awal menunjukkan bahwa kasus yang dilaporkan adalah pekerja yang terpapar kawanan burung," kata email tersebut.

"Mereka asimtomatik dan tidak ada penularan dari manusia ke manusia yang dilaporkan. Kami sedang berdiskusi dengan otoritas nasional untuk mengumpulkan lebih banyak informasi dan menilai dampak kesehatan masyarakat dari acara ini," tambah email tersebut.

Baca Juga: 7 Juta Dosis Vaksin Sinovac Mulai Didistribusikan untuk Lansia dan Pelayan Publik

Mayoritas infeksi flu burung pada manusia telah dikaitkan dengan kontak langsung dengan unggas hidup atau mati yang terinfeksi, meskipun makanan yang dimasak dengan benar dianggap aman.

Wabah flu burung seringkali menyebabkan pabrik unggas membunuh unggasnya untuk mencegah penyebaran virus, dan menghindari negara pengimpor harus memberlakukan pembatasan perdagangan.

Sebagian besar kasus disebarkan oleh burung liar yang bermigrasi, sehingga negara produsen cenderung menyimpan unggasnya di dalam ruangan atau terlindung dari kontak dengan satwa liar.

Halaman:

Editor: Nadisha El Malika

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah