JURNAL GAYA - Ledakan diduga bom yang meledak di depan Gereja Katedral Makassar masih diselidiki oleh Tim dari Polda Sulawesi Selatan.
Belum bisa dipastikan apakah termasuk bom bunuh diri atau bukan.
Menurut Kombes E Zulfan, polisi masih memeriksa berbagai kemungkinan yang terjadi dan seluruh potongan tubuh serta korban luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit.
"Ledakan diduga bom, masih diperiksa dan didalamai tim labfor. Potongan tubuh yang ada apakah dari pelaku atau dari orang sekitar. Jumlah orang yang meninggal dan terluka belum bisa dipastikan," Menurut Kombes E Zulfan menjelaskan.
Baca Juga: Ledakan Bom di Katedral Makassar, 1 Sepeda Motor Terbakar di Depan Gereja
Wali kota Makassar DAnny Pomanto dan Polda Sulawesi Selatan Irjen Merdisyam sudah berada di lokasi, bahkan Kapolda memimpin langsung proses identifikasi di lapangan.
Kombes Zulhan juga mengimbau kepada pihak gereja untuk mengehntikan sementara kegiatan peribadatannya.
"Sampai saat ini belum ada korban meninggal dari pihak gereja, atau kerusakan gereja. Tim labfor juga masih mendalami apakah bom ini termasuk high atau low explotion," lanjut Kombes Zulhan.
Baca Juga: Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar, Ada Korban yang Tewas di Lokasi