Baca Juga: Baca Doa Ini Agar Terlihat Cantik Luar Dalam Setiap Saat
1. Memandikan dengan air bekas orang yang memberi ‘ain
Jika diketahui seseorang yang diduga menyebabkan ‘ain, maka caranya adalah dengan memandikan orang yang terkena ‘ain dengan air bekas wudhu atau bekas mandi orang yang menyebabkan ‘ain.
Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam:
العين حق ولو كان شيء سابق القدر لسبقته العين ، وإذا استغسلتم فاغسلوا
“‘Ain itu benar adanya. Andaikan ada perkara yang bisa mendahului takdir, maka itulah ‘ain. Maka jika kalian mandi, gunakanlah air mandinya itu (untuk memandikan orang yang terkena ‘ain)” (HR. Muslim no. 2188).
Dalam hadits lain, tatkala Sahl terkena ‘ain, maka Rasulullah memerintahkan Amir bin Rabi’ah untuk berwudhu dan menyiramkan air wudhunya kepada Sahl.
2. Melakukan ruqyah syar’iyyah
Diantara bacaan do’a ruqyah untuk penyakit ‘ain ini adalah:
Membaca Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas, Al-Fatihah, Ayat Kursi, 2 ayat terakhir surat Al-Baqarah dan do’a-do’a ruqyah lainnya.