Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan dan tes DNA, bahwa benar jasad tersebut merupakan Eril yang hilang terseret arus Sungai Aare.
Pihak kepolisian sudah menyampaikan berkas terkait hal tersebut kepada pihak Pengadilan Bern, sebagai pihak yang berwenang untuk memutuskan serah terima jasad Eril kepada pihak keluarga.
Mendengar kabar tersebut, Ridwan Kamil segera terbang ke Swiss dan melakukan proses sesuai dengan syariat Islam terhadap jasad Eril.
Atalia Praratya bahkan menangis mendengar kabar dari Ridwan Kamil, setelah memandikan jasad Eril.
Karena saat ditemukan, jasad Eril masih utuh tanpa kurang suatu apapun serta berbau wangi.
Pihak KBRI Swiss, juga mengatakan jika akan terus mendampingi proses pemulangan Eril hingga sampai ke Tanah Air.
Selama Eril belum ditemukan, pihak terkait melakukan pencarian secara intensif oleh tim SAR Swiss dan polisi setempat.
Banyak layanan darurat mencari orang hilang baik dari darat maupun dari air. Antara lain, drone, perahu, penyelam, dan anjing polisi digunakan. Semua penyelidikan kini telah selesai.***