JURNAL GAYA-Ratusan penumpang KA Turangga Surabaya-Bandung, tertahan lebih dari 7 jam akibat adanya tanah ambles hingga 15 meter di petak jalan Jeruklegi - Kawunganten, Kabupaten Cilacap, Sabtu 8 Oktober 2022.
Amblesnya petak jalan Jeruklegi - Kawunganten juga membuat perjalanan KA di jalur selatan lumpuh total.
Hingga saat ini, ratusan penumpang KA Turangga masih menunggu kepastian waktu pemberangkatan kembali yang seharusnya tiba di Bandung pukul 05.19 WIB.
Keresahan para penumpang pun bermunculan. Salah satunya Teeta Pitrelli, salah satu karyawan swasta yang mengaku ingin cepat tiba di Bandung karena anaknya tengah sakit.
"Mau kepastian nih, harusnya sudah tiba di Bandung Sabtu paffi, anak saya juga lagi sakit," ujar Teeta kepada Jurnal Gaya, Sabtu 8 Oktober 2022.
Sementara Humas Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi terjadi kemarin hingga pagi hari ini, mengakibatkan jalur KA petak jalan Jeruklegi - Kawunganten mengalami penurunan tanah atau ambles sedalam 15 meter.
Peristiwa tanah amblesnya petak jalan tersebut ada di beberapa titik yakni km 367+6/7 km 372+400 dan km 392+8/7 petak jalan Sikampuh - Maos pada Sabtu, 08 Oktober 2022 pkl. 00.50 wib.
Begitu juga jalan darat di wilayah tersebut juga tergenang air hingga banjir di berbagai ruas jalan. Hal ini bisa katakan akses di wilayah Jeruklegi - Kawunganten sementara terhenti.