والسنة أن يأكل في يوم الفطر قبل الصلاة ويمسك في يوم النحر حتى يفرغ من الصلاة
Artinya: “Sunah makan sebelum sholat di hari Idul Fitri, dan tidak makan sebelum sholat di hari Idul Adha”.
7. Memperbanyak bacaan takbir
8. Saling mengucapkan selamat
Jubair ibn Nufair sebagaimana tertulis dalam kitab Fath al-Bari: juz II, h. 446 meriwayatkan bahwa para sahabat Nabi SAW saling mengucapkan selamat saat berjumpa di hari raya baik Idul Fitri maupun Idul Adha:
فعن جُبَيْرِ بْنِ نُفَيْرٍ قَالَ : كَانَ أَصْحَابُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا اِلْتَقَوْا يَوْمَ الْعِيدِ يَقُولُ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ : تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْك
Artinya: “Dari Jubair bin Nufair, ia berkata bahwa jika para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berjumpa dengan hari ied (Idul Fitri atau Idul Adha), satu sama lain saling mengucapkan, “Taqabbalallahu minna wa minka” (Semoga Allah menerima amalku dan amalmu).”
9. Melewati jalan pergi dan pulang yang berbeda saat menghadiri sholat ied
Dalam kitab Sahih Bukhari, hadis no. 986 disebutkan bahwa Sahabat Jabir Ra. Meriwayatkan:
عَنْ جَابِرٍ قَالَ كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا كَانَ يَوْمُ عِيدٍ خَالَفَ الطَّرِيقَ