Network
JURNALGAYA - Sebuah asteroid yang berdiameter antara 22 dan 49 meter (72 dan 160 kaki) terbang mendekati Planet Bumi pada Selasa 1 September 2020. Hal tersebut diumumkan Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional AS (NASA) melalui akun resmi Twitternya
"Akankah #asteroid 2011 ES4 menghantam Bumi? Tidak! Pendekatan dekat ES4 2011 adalah 'dekat' pada skala astronomi tetapi tidak menimbulkan bahaya untuk benar-benar menghantam Bumi," sebut NASA Asteroid Watch mengatakan di Twitter.
Baca Juga: Tak Seperti di Back to Future 2, Kendaraan Masa Depan Ini Hanya Bisa Bertahan 10 menit di Udara
"Pakar #PlanetaryDefense memperkirakannya akan melewati dengan aman setidaknya 45.000 mil (792.000 lapangan sepak bola) pergi pada Selasa 1 September," lanjutnya.
Will #asteroid 2011 ES4 hit Earth? ???? No! 2011 ES4’s close approach is “close” on an astronomical scale but poses no danger of actually hitting Earth. #PlanetaryDefense experts expect it to safely pass by at least 45,000 miles (792,000 football fields) away on Tuesday Sept. 1.— NASA Asteroid Watch (@AsteroidWatch) August 28, 2020
NASA memperkirakan kecepatan relatif asteroid itu sekitar 8,16 kilometer per detik.
Baca Juga: Di Hadapan Mahasiswa, Prabowo Subianto Ungkap Senjata Baru Penghancur Peradaban di Masa Depan
Asteroid ES4 2011, dari kelompok asteroid dekat Bumi Apollo, ditemukan pada musim semi 2011.***
