"Oleh karena itu kita perlu menjelaskan seperti saya menjelaskan apa yang saya sampaikan. Saya menganggap di balik itu semua tentu ustaz selalu berkata ada hikmahnya," ujarnya.
Dari polemik ini, UAS juga berharap Puan dapat mengambil pelajaran. Diharapkan ke depannya dapat melakukan persiapan yang matang sebelum menyampaikan pernyataan di hadapan umum.
"Siapa yang berbicara sesungguhnya dia sedang mempresentasikan isi kepalanya kepada orang banyak. Siapa yang berbicara dia sedang menunjukkan isi kepalanya kepada orang banyak," kata UAS.
Ustaz Abdul Somad menambahkan, "Oleh karena itu kalau kita tidak terlalu terlatih terbiasa untuk bicara, lebih baik bicara pakai teks, lebih selamat. Karena kita memang telah terbiasa berbicara pakai teks dari dulu sampai sekarang."***