Tak Hanya Jakarta, Ini Daerah yang Terkena Dampak La Nina Oktober 2020

- 4 Oktober 2020, 06:32 WIB
Ilustrasi hujan lebat disertai petir yang akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Ilustrasi hujan lebat disertai petir yang akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. /Pixabay

Baca Juga: Dampak Banjir Bandang Sukabumi: 30 Rumah Terbawa Arus, Ratusan Warga Mengungsi

Baca Juga: 11 Fakta Hasil Analisa Penyebab Kejadian Banjir Bandang Sukabumi

Peningkatan curah hujan seiring dengan awal musim hujan disertai peningkatan akumulasi curah hujan akibat La Nina berpotensi menjadi pemicu terjadinya bencana hidro-meteorologis seperti banjir dan tanah longsor.

Kondisi ini tak hanya terjadi di Jakarta. BMKG memperkirakan, pada Oktober-November, peningkatan curah hujan bulanan akibat anomali iklim tersebut dapat terjadi di hampir seluruh wilayah di Indonesia, kecuali Sumatera.

Kemudian pada bulan Desember 2020 hingga Februari 2021, dapat terjadi peningkatan curah hujan akibat La Nina di Kalimantan bagian timur, Sulawesi, Maluku Utara dan Papua.

Sementara itu, di bulan Oktober ini, beberapa zona musim di wilayah Indonesia diperkirakan akan memasuki musim hujan, di antaranya:

Pesisir timur Aceh
Riau (sebagian)
Jambi
Sumatera Selatan
Pulau Bangka
Lampung
Banten
Jawa Barat (sebagian)

Baca Juga: Banjir Bandang Cicurug Sukabumi, 3 Warga Hanyut, Ini Identitasnya
Jawa tengah (sebagian)
Jawa Timur (sebagian kecil)
Kalimantan Barat (sebagian)
Kalimantan Tengah (sebagian)
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur (sebagian)
Kalimantan Utara (sebagian)
Sulawesi (sebagian kecil)
Maluku Utara
Nusa Tenggara Barat (sebagian kecil)

Melihat kondisi ini, BMKG mengimbau para pemangku kepentingan lebih optimal mengelola tata air terintegrasi dari hulu hingga hilir.

Misalnya, dengan penyiapan kapasitas sungai dan kanal untuk antisipasi debit air berlebih.

Sebab, peningkatan curah hujan awal musim hujan yang disertai peningkatan akumulasi curah hujan akibat La Nina berpotensi menjadi pemicu terjadinya bencana hidro-meteorologis di Indonesia, seperti banjir dan tanah longsor.

Halaman:

Editor: Firmansyah

Sumber: BMKG RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah