JURNALGAYA----Polsek Metro Tanah Abang membantah aksi penjarahan dan pembakaran yang dilakukan massa di pusat perbelanjaan Thamrin City, Jakarta Pusat.
"Tidak ada pembakaran. Aman. Semuanya kondusif," ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Polisi Raden Muhammad Jauhari saat dikonfirmasi di Jakarta, dikutip Jurnalgaya dari Antara, Rabu (14/10).
"Tidak ada pembakaran. Aman. Semuanya kondusif," ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Polisi Raden Muhammad Jauhari saat dikonfirmasi di Jakarta, dikutip Jurnalgaya dari Antara, Rabu (14/10).
Jauhari mengatakan, video yang menyebutkan terjadi aksi penjarahan dan perusakan Thamrin City tersebar melalui media sosial itu tidak benar.
Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI Rabu 14 Oktober 2020, Sinetron Putri untuk Pangeran Lidya di Tangkap Polisi
Jauhari menjelaskan video yang tersebar melalui media sosial itu adalah tindakan polisi memukul mundur massa dari Gambir dan Menteng mengarah ke Tanah Abang. Jauhari menuturkan gesekan itu terjadi saat petugas menembakan gas air mata untuk membubarkan konsentrasi massa.
"Saat dihadang sama pasukan kita terjadi gesekan. Tidak ada penjarahan. Tidak ada," ujar Jauhari. Karena itu, dia membantah terjadi pembakaran dan penjarahan.
"Saat dihadang sama pasukan kita terjadi gesekan. Tidak ada penjarahan. Tidak ada," ujar Jauhari. Karena itu, dia membantah terjadi pembakaran dan penjarahan.
Baca Juga: Tak Hanya Sekali Dituduh Jadi Dalang Aksi, SBY Datangi JK hingga Wiranto
Jauhari menegaskan saat ini kondisi di sekitar Thamrin City kondusif. Polisi telah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat sekitar kejadian guna mengamankan warga, katanya.
Jauhari menegaskan saat ini kondisi di sekitar Thamrin City kondusif. Polisi telah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat sekitar kejadian guna mengamankan warga, katanya.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Heru Novianto menambahkan massa sempat merusak bagian depan Thamrin City namun petugas kepolisian menghalau pendemo.
Saat ini, kata Heru, kondisi di kawasan Thamrin City dan sekitarnya telah kondusif.
"Semua sudah aman, tadi sore merusak bagian depan tapi bisa dihalau kita," kata Heru.