Kejadian kedua berlangsung pada 8 september 2020.
Saat itu, Jokowi sudah mengucapkan sepatah dua patah kata sebagai sapaan kepada pejabat yang menghadiri acara tersebut.
Kemudian Jokowi menyadari kalau dirinya melupakan Ma'ruf Amin.
"Mohon maaf Pak Wapres hampir kelupaan," tutur Jokowi.
Setelah memutar video tersebut, Najwa Shihab lalu mengatakan, saat video ini menyebar di masayarakat banyak yang berspekulasi dan menghubung-hubungkan, jika presiden lupa pada wapresnya, bagaimana rakyat?
Mendengar itu, dengan santai Ma'ruf mengatakan, lupa itu sifat yang manusiawi.
"Lupa itu manusiawi. Orang kalau lagi tegang, menghadapi situasi, kan boleh lupa. Sama istri saja saya suka lupa," ucap Ma'ruf diikuti gelak tawa Najwa.
"Lalu dalam situasi tegang, lupa itu tidak berarti (melupakan). Beliau sangat menghormati saya. Bahkan kalau lagi jalan, beliau mendahulukan saya," ucap dia.
Baca Juga: 10 Ribu Personel Amankan Aksi Evaluasi Satu Tahun Kepemimpinan Jokowi
Seperti saat kejadian di DPR, Agustus lalu. Ia sempat merasa kikuk karena presiden mempersilahkan dirinya berjalan lebih dulu.