Detik-detik Pembakaran Halte Sarinah Hasil Investigasi Narasi TV, Ini Penampakan Pelakunya

- 29 Oktober 2020, 12:23 WIB
Potongan video Buka Mata-62 Menit Operasi Pembakaran Halte Sarinah
Potongan video Buka Mata-62 Menit Operasi Pembakaran Halte Sarinah /Twitter/NarasiTV

JURNALGAYA - Tim Narasi TV membongkar pelaku pembakaran Halte Sarinah saat demo UU Cipta Kerja, 8 Oktober 2020 lalu.

Video berdurasi 9 menit 57 detik tersebut diberi judul 62 Menit Operasi Pembakaran Halte Sarinah.

Video tersebut diawali dengan aksi penolakan UU Cipta Kerja yang berlangsung di berbagai daerah. Di Jakarta, aksi tersebut berakhir ricuh.

Baca Juga: Najwa Shihab Serahkan Bukti Video Pembakaran Halte Sarinah saat Demo UU Ciptaker, Ini Jawaban Polisi

Lokasi Jalan Thamrin Sudirman pun menjadi sorotan. Salah satunya karena pembakaran beberapa halte Trans Jakarta.

Para demonstran pun menjadi yang tertuduh. Benarkah pembakaran dilakukan demosntran?

Tim Narasi TV kemudian menelusuri rekaman CCTV yang bisa diakses publik, ratusan foto dan video di media sosial.

Baca Juga: Viral, Ini Video Buka Mata - 62 Menit Operasi Pembakaran Halte Sarinah saat Demo UU Ciptaker

Dari semua itu, tergambarlah detik-detik pembakaran Halte Sarinah.

Tim Narasi mengatakan, dari rekaman CCTV dan video pengamatan, pelaku sedari awal memang berniat membakar Halte TransJakarta saat demonstrasi menolak UU Omnibus Law pada 8 Oktober 2020.

Bermula dari foto salah seorang wartawan, Tim Narasi TV melihat orang yang sama dalam tangkapan CCTV.

Dalam video tersebut terlihat orang yang menyulut api datang dari arah Jalan Sunda. Sebelum melakukan aksi, mereka terlihat melakukan observasi beberapa menit.

Baca Juga: Viral Dinyanyikan Alwi, Ini Lirik Lagu Ilusi Tak Bertepi dari Hijau Daun

Mereka melihat ke kanan dan kiri, kemudian mengetik di ponsel seperti berkomunikasi dengan orang lain.

Pembakaran Halte Busway Sarinah
Pembakaran Halte Busway Sarinah

Tak berapa lama, mereka datang ke lokasi demonstrasi. Tapi seperti tidak berniat demonstrasi. Ketika pengunjuk rasa bergerak ke arah mana, orang ini bergerak berlainan arah.

Kemudian ia mencari api dan kembali datang ke halte bersama satu orang temannya. Pembakaran pertama dilakukan di sisi selatan halte.

Kemudian pelaku merusak sisi utara halte. Dari rekaman CCTV, beberapa orang yang merusak dan membakar halte terlihat saling mengenal dan datang dari arah yang sama.

Baca Juga: Ditanya Apa Sumbangsih Milenial, Jawaban Ernest Prakasa di Mata Najwa Skakmat Megawati

Mereka seperti saling berbagi tugas atau singkatnya tindakan mereka terorganisir. Bahkan mereka membakar halte dengan tenang dan fokus.

Bahkan timbul dugaan, mereka bukan massa aksi, melainkan orang yang memang datang sengaja untuk membakar.

Video tersebut kini sudah tersebar di media sosial. Sebelum menayangkannya, Najwa Shihab dan timnya memberikan video tersebut ke polisi.

Baca Juga: Rocky Gerung di Mata Najwa: Skor Jokowi-Ma'ruf, A untuk Kebohongan, Minus untuk Kejujuran

"Sebelum ditayangkan di Mata Najwa, video ini sudah kami kirim ke polisi," ucap Najwa Shihab.

Jawaban dari polisi, masih perlu mengumpulkan bukti lainnya dan sulit untuk memburunya. Jawaban Najwa tersebut sekaligus menjawab pernyataan Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman.

Fadjroel mengatakan, bila Najwa Shihab, Asfinawati, atau mahasiswa memiliki bukti, silahkan laporan kepada polisi.

Merujuk ucapan Menkopolhukam Mahfud MD, pemerintah tidak akan membiarkan semua pelanggaran terjadi.

Baca Juga: Kiano Bakal Jadi Kakak, Paula Verhoeven Hamil Anak Kedua dari Baim Wong

"Tolong semua bukti disampaikan, kita sama-sama menjaga demokrasi konstitusional," tutur dia.

Memeringati Sumpah Pemuda, acara Mata Najwa malam ini mengangkat tema Unjuk Sumpah Anak Muda.

Seperti diketahui, berbagai kerusakan terjadi dalam aksi unjuk rasa UU Cipta Kerja. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan, sedikitnya, kerugian yang ditanggung sedikitnya mencapai Rp 65 miliar.***

Editor: Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x