JURNALGAYA - Joseph Robinette Biden Jr (77) terpilih pada Sabtu sebagai presiden ke-46 Amerika Serikat, mengalahkan Presiden Donald Trump.
Ia menang dalam pemilihan saat Amerika Serikat menghadapi pandemi Covid-19, kejatuhan ekonomi, dan rasisme.
Dia menjadi presiden terpilih tertua dan membawa serta wakil presiden terpilih yang membuat sejarah.
Baca Juga: Sempat-sempatnya Ramos Horta Kasihani Bali Padahal Rakyat Timor Leste Kemiskinan, Ini Sebabnya
Begitupun wakilnya, Kamala Harris, wanita kulit hitam pertama dan orang keturunan Asia Selatan yang bertugas di jabatan tertinggi kedua di negara itu.
Biden adalah orang yang dihormati, bahkan dicintai sebagai "Paman Joe" partainya.
Ia dikenal sebagai wakil setia Obama, tetapi dia menghadapi sungai kritik karena terlalu tua, terlalu moderat, terlalu putih, terlalu sedih, terlalu senator.
Dia bukanlah sosok yang sama yang pertama kali pergi ke Iowa pada siklus 1988 sebagai bintang muda di partainya, seorang orator berbakat yang pidato-pidatonya yang meledak-ledak dapat memenuhi ruangan sementara pada saat yang sama membuat hubungan dengan warisan koalisi Demokrat. Franklin Roosevelt membangun.