Rocky Gerung: Gatot Nurmatyo Dapat Penghargaan Bukti Istana Merasa Bersalah Tuding KAMI Perusuh

- 10 November 2020, 22:53 WIB
Rocky Gerung.
Rocky Gerung. /

 

JURNALGAYA - Deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Rocky Gerung angkat bicara soal rencana pemberian Bintang Penghormatan dari Presiden Joko Widodo kepada mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Menurutnya, pemberian penghargaan kepada Gatot ini, dapat menjadi dilema moral di Indonesia.

Pengamat politik ini mengatakan, Gatot datang dengan suatu proposal politik yang sangat tinggi, yaitu politik moral. Gatot berupaya untuk membuat jarak dengan kekuasaan supaya ada evaluasi rasional terhadap praktik kekuasaan.

Baca Juga: Anies Baswedan Kunjungi Habib Rizieq Subuh-Subuh, Petinggi PA 212, GNPF dan FPI Ikut Hadir

Hal itu berakibat pada tuduhan dari istana terhadap Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), bahwa KAMI itu sponsor dari kerusuhan buruh. Kemudian menyebabkan tiga dari deklarator KAMI ditangkap.

"Dilemanya adalah kalau Pak Gatot menerima kalung medali itu, orang akan bertanya, 'Yang sana dapat kalung, yang 3 dapat borgol?’ Jadi itu dilema moralnya," kata Rocky Gerung dalam video pada kanala YouTube Rocky Gerung Official dikutip pada Senin 9 November 2020.

Ia mengatakan, dilema moral itu sebenarnya tidak terjadi jika saja KAMI tidak disebut sebagai 'perusak' demokrasi.

Baca Juga: Acara ILC soal Kepulangan Habib Rizieq Dibatalkan, Hidayat Nur Wahid Singgung Soal 'Aliens'

Rocky membaca pemberian penghargaan terhadap Gatot lebih kepada perasaan bersalah Istana kepada KAMI yang kerap menyudutkan. Maka dari itu muncul nama Gatot untuk diberikan penghargaan.

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x