Network
Ini adalah anting anting Mariam Makani, anting anting ini sangat berharga jadi tidak ada yang lebih berharga dibanding anting anting ini, aku tidak menginginkan yang lain. Salim menatap ibunya dengan perasaan haru, begitu pula Salima yang meneteskan air mata sedangkan Rukayah tersenyum sinis.
Baca Juga: Arief Budiman Dipecat DKPP, Begini Respon Lembaga Komisi Pemilihan Umum, Membela?
Ratu Hamida merasa sangat bersalah pada Jodha, Hamida menangis, dari bilik para Ratu Jodha berkata "Aku menerima perceraianmu dan aku siap untuk pergi," katanya.
Silahkan! ujar Jalal mantap, ketika Jodha hendak pergi meninggalkan mereka Hamida langsung menghentikannya. Ratu Jodha! Berhenti! Kamu tidak akan pergi kemana mana dan Jalal tidak boleh menceraikan kamu!
Hamida langsung menghampiri Jalal, “Kamu tidak bisa menceraikan Jodha! Ini adalah perintah ibumu! Jalal tertegun mendengar permintaan ibunya kemudian menyuruh semua orang yang berada diruangan itu untuk pergi meninggalkan mereka kecuali anggota keluarga kerajaan.
Baca Juga: Prabowo Subianto Buka Kebijakan Pertahanan Negara 2021, Salah Satunya Modernisasi Alutsista
“Mengapa ibu, aku adalah Raja, tidak ada seorang pun yang bisa menghentikan aku! ujar Jalal marah. Aku adalah Mariam Makani dan kamu tidak akan menceraikan Jodha, apa yang telah dia lakukan? Hanya karena di menentang kamu untuk pertama kalinya.
Aku yang bersalah karena aku yang memaksanya agar Jhoda mau berpindah agama ucap ibu Hamida. Akulah penyebabnya dan sekarang aku menentang perceraianmu.
Jalal pun tersenyum nakal semua yang hadir disana terkejut melihat tingkah Jalal. Aku tidak pernah mengerti bagaimana hubungan antara ibu mertua dan menantu perempuannya.
Aku mau minta maaf pada kalian semua, aku Telah melakukan sebuah sandiwara dengan pura menceraikan Ratu Jodha, aku tidak akan bercerai, aku tahu kalau Ratu Jodha itu dipaksa Jalal mencoba menjelaskan pada keluarganya. ***
