Network
Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Perbaikan Tol Cipali Amblas Dipercepat Agar Tak Kontraflow
Elsa, senjata makan tuan. Mau menghalangi Rafael agar tak bisa pergi ke Kalimantan, tapi penjahat malah menusuk Nino. Saat orang bayaran tersebut melaporkan ke Elsa, ia panik khawatir dengan Nino.
Nino di rawat di IGD kehilangan banyak darah. Ia membutuhkan banyak donor. Elsa pun, mengumumkan ke bagian informasi rumah sakit.
Bu Yuli istri Pa Jaja dan Pa Sodikin mendengar pengumuman itu. Mereka pun, berinisiatif untuk menjadi pendonor.
Setelah selesai mendonorkan darahnya, Bu Yuli dan Pa Sodikin bertemu Elsa dan Rafael. Elsa mengenali Bu Yuli. Kemudian ia bertanya pendonor lain yang bersama Bu Yuli siapa.
Bu Yuli menjelaskan, orang yang bersamanya bernama Pa Sodikin teman Pa Jaja. Elsa panik mendengar ada Pa Sodikin di depannya. Sementara Rafael justru sangat senang.
Rafael mengajak Pa Sodikin untuk berbincang-bincang. Rafael menanyakan terkait kesaksian Pa Sodikin dulu saat menjadi saksi di kasus Andin. Pa Sodikin akhirnya mengaku kalau ia dibayar.
Rendi sudah sampai ke Kalimatan untuk mencari Pa Sodikin. Aldebaran pun menelepon Rendi menanyakan apakah usahanya sudah berhasil atau tidak.
Rendi mengatakan, belum berhasil. Aldebaran, justru meminta Rendi untuk tak melanjutkan pencarian. Karena, ia akan berbicara jujur soal Pa Sodikin ke Andin. Rendi pun heran.
