Miranti meminta Wahida untuk istirahat dan berkata kepada Amara juga Erika untuk tidak memaksa Wahida mengingat-ingat.
Sebelum keluar dari ruangan Wahida, Miranti bertanya ke dokter yang baru datang tentang kondisi yang dialami oleh Wahida.
Dokter mengatakan kalau yang Wahida alami itu biasa terjadi kepada pasien yang kepalanya terkena benturan keras.***