JURNALGAYA - Penyerang Manchester United (MU) teranyar, Edinson Cavani ternyata berlatih balet sebelum bergabung dengan tim di Liga Inggris itu.
Mantan bomber Paris Saint-Germain itu menghabiskan waktu di Sekolah Balet Nasional di Uruguay pada pertengahan tahun ini.
Cavani yang terakhir kali merumput pada 11 Maret 2020 dalam laga Liga Champions antara PSG dan Borussia Dortmund memiliki alasan tersendiri memilih balet sebagai aktivitas di waktu senggang.
Selain untuk menjaga kesehatan dan kebugaran, penyerang 33 tahun itu ingin menghapus stigma mengenai penari balet pria.
"Saya tidak sependapat bahwa setiap anak laki-laki harus bermain sepak bola saja. Saya percaya anak perempuan dan anak laki-laki bebas mencari kesenangan dari hal yang mereka suka, karena itu adalah cara terbaik untuk menjadi terlatih dengan baik, tumbuh setiap hari dalam struktur yang kokoh," jelas Cavani dikutip Sports Bible Selasa 6 Oktober 2020.
Pengalaman melantai dengan penampilan yang berbeda dibanding di lapangan hijau membuat Cavani merasakan sensasi tersendiri.
Baca Juga: La Nina Ancam Bencana Banjir, Satgas Covid-19 Ingatkan Pemerintah Daerah Soal Lokasi Pengungsian
"Luar biasa, para penari menjelaskan kepada saya bagaimana cara melangkah dan saya melihat mereka, saya pun melihatnya dengan penuh kagum. Karena tarian adalah sesuatu yang indah," ujarnya.
"Pasangan saya memiliki ketertarikan pada tarian. Itulah mengapa saat kami berada di Paris kami pergi melihat balet dan kami senang juga menikmatinya," lanjutnya.
Cavani menjadi pemain baru di MU setelah didatangkan secara gratis. Dengan tipe penuntas peluang, Cavani kemungkinan bakal menempati posisi ujung tombak di kubu Setan Merah diapit pemain-pemain seperti Anthony Martial, Marcus Rashford, atau Mason Greenwood.
Baca Juga: LPDP Resmi Buka Pendaftaran Program Beasiswa, Begini Tata Cara Pendaftarannya
Ia mendapatkan nomor punggung 7 yang sebelumnya sempat digunakan Eric Cantona, Davic Beckham, dan Cristiano Ronaldo.***