Keren, Ratusan Siswi SD di Bandung Buktikan Kepiawaian Sepak Bola di MilkLife Soccer Challenge 2024

21 Juni 2024, 22:12 WIB
Keren, Ratusan Siswi SD di Bandung Buktikan Kepiawaian Skill Sepak Bola di MilkLife Soccer Challenge 2024 /Djarum/


JURNAL GAYA – Gemuruh semangat sepak bola putri menggema di arena  Progresif Sport Centre! Kali ini, 538 siswi dari 22 Sekolah Dasar (SD) di wilayah Bandung dan sekitarnya antusias menunjukkan aksi mereka mengolah si kulit bundar di ajang MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024.

Turnamen yang dihelat sejak Kamis (20/6) hingga Minggu (23/6) ini menjadi bukti nyata geliat sepak bola putri di Kota Kembang, khususnya bagi pesepak bola putri yang masih duduk di bangku SD.

Digagas oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife, MilkLife Soccer Challenge hadir dengan misi melahirkan generasi unggulan yang siap berlaga di cabang olahraga sepak bola. "Ide dasar kami adalah menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap sepak bola putri sejak dini," ujar Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation.

Lebih lanjut dikatakannya, Bandung, dengan sejarah panjangnya dalam sepak bola Indonesia, menjadi kota yang tepat untuk melahirkan bibit-bibit pesepakbola putri berbakat yang akan mengharumkan nama bangsa di masa depan.

Lebih dari Sekedar Pertandingan

MilkLife Soccer Challenge bukan sekadar turnamen sepak bola biasa. Di sini, para siswi tak hanya mengadu kemampuan, tetapi juga mengasah skill dan bakat mereka melalui berbagai rangkaian uji ketangkasan (skill challenge). Lima teknik dasar dilombakan, mulai dari passing and control, dribbling, shoot on target, 1 on 1, hingga penalty shoot.

"Skill challenge ini bukan hanya untuk mengukur kemampuan individual siswi, tetapi juga untuk menumbuhkan kecintaan dan pemahaman yang lebih baik tentang sepak bola. Kami ingin menunjukkan bahwa bermain sepak bola itu seru dan menyenangkan, sehingga mereka termotivasi untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan," ujar  Timo Scheunemann, Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge. 

Baca Juga: Ipar adalah Maut Tembus 1 Juta Penonton di Bioskop: Yuk, Intip Profil dan Biodata Pemainnya!

Timo Scheunemann yang memiliki lisensi kepelatihan UEFA A di Jerman sejak 2007 juga menyebutkan, skill challenge dimaksudkan untuk mengukur kemampuan individual siswi dari sisi teknik dan bakat di lapangan hijau. Selain itu, kegiatan ini juga berorientasi untuk menumbuhkan kecintaan dan pemahaman yang lebih baik tentang sepak bola di level akar rumput.

“Jadi ada dua pesan penting yang ingin kami tunjukkan di skill challenge. Pertama, kami ingin mengukur sejauh mana teknik dasar mereka diantaranya dribbling dan passing. Kedua, kami ingin menunjukkan ke para siswi bahwa bermain bola itu seru dan menyenangkan, sehingga ke depan bisa tumbuh rasa cinta terhadap cabang olahraga ini dan diharapkan mereka yang berbakat bisa semakin mengasah kemampuan sehingga bisa menjadi atlet profesional,” tegas Timo.

Keren, Ratusan Siswi SD di Bandung Buktikan Kepiawaian Skill Sepak Bola di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sementara itu, Brand Manager Global Dairi Alami sebagai produsen susu MilkLife, Adrian Tan menambahkan, partisipasi MilkLife dalam kegiatan positif ini tak lepas dari upaya menyehatkan anak-anak Indonesia melalui asupan nutrisi bergizi, ditopang dengan olahraga secara rutin. Sejalan dengan tagline #RealMilkRealLife, ia berharap agar peserta yang mengikuti MilkLife Soccer Challenge tumbuh jiwa kompetitif dan penuh keceriaan untuk menghadapi tantangan dalam latihan dan berkompetisi.

“Di usia dini, proses tumbuh kembang menjadi faktor yang sangat penting. Oleh karenanya, penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge diharapkan membentuk para siswi menjadi pribadi unggul, ditopang oleh kegiatan positif seperti berolahraga dan asupan nutrisi bergizi dengan rutin meminum susu. Selamat bertanding untuk seluruh peserta,” bebernya.

Selain mempertontonkan laga pertandingan 7 vs 7 antar sekolah, MilkLife Soccer Challenge juga menjajal rangkaian uji ketangkasan (skill challenge) dengan tujuan untuk meningkatkan dan kemampuan para siswi dalam bermain sepak bola. Terdapat lima teknik dasar yang dilombakan, yakni passing and control, dribbling, shoot on target, 1 on 1 hingga penalty shoot.

 

Salah satu teknik dasar dalam skill challenge adalah passing and control, dimainkan tiga siswi yang mengitari model lintasan segitiga sembari mengontrol dan mengoper bola ke rekan setimnya. Teknik ini bertujuan untuk memahami keadaan lawan dan posisi tim di sekitarnya, serta melatih ketajaman untuk memanfaatkan peluang mencetak gol dalam pertandingan. Ada pula dribbling yang merupakan teknik dasar penting dan dalam bermain sepak bola karena bertujuan untuk melatih reaksi, penguasaan, dan mengalirkan bola dengan cepat.

Selanjutnya, shoot on target adalah tantangan menendang bola secara akurat ke arah beberapa target dengan tingkat kesulitan berbeda-beda. Sementara 1 on 1 juga tidak kalah penting karena siswi dapat mengasah kemampuan individu dalam menyerang, bertahan, dan mencetak gol. Dalam kategori ini setiap tim menurunkan tiga pemain dan tampil secara bergantian dalam durasi satu menit persiswi. Pemenangnya ditentukan dari akumulasi jumlah gol yang diciptakan setiap tim.

Terakhir, penalty shoot, berguna untuk melatih ketenangan mental pemain ketika mendapat tanggung jawab besar dalam mencetak gol atau menepis bola dalam situasi tendangan dari titik putih di depan gawang.

Bandung menjadi kota kelima ajang turnamen MilkLife Soccer Challenge - Series 1 ini setelah diadakan di Kudus, Surabaya, Jakarta, dan Tangerang. Selain Bandung, MilkLife Soccer Challenge juga akan diadakan di Semarang, Yogyakarta dan Solo dengan total penyelenggaraan di delapan kota tersebut mencapai 18 kali sepanjang 2024.

Kunjungi www.milklifesoccer.com untuk melihat jadwal, hasil pertandingan, klasemen, hingga daftar pencetak gol MilkLife Soccer Challenge - Bandung Series 1 2024. Dan ikuti akun media sosial MilkLife Soccer Challenge (Instagram @milklifesoccer, TikTok @milklifesoccer, YouTube @milklifesoccer) untuk mendapatkan informasi menarik seputar pengembangan sepak bola putri. ***

 

Editor: Dini Budiman

Tags

Terkini

Terpopuler