Idul Adha Banyak Konsumsi Daging Merah? Hati-hati Kena Asam Urat, Kenali Gejalanya dan Cara Mengatasinya

- 28 Juni 2022, 12:50 WIB
Idul Adha Banyak Konsumsi Daging Merah? Hati-hati Kena Asam Urat, Kenali Gejalanya dan Cara Mengatasinya
Idul Adha Banyak Konsumsi Daging Merah? Hati-hati Kena Asam Urat, Kenali Gejalanya dan Cara Mengatasinya /Pixabay

JURNAL GAYA-Idul Adha sebentar lagi akan tiba, biasanya penyakit asam urat dan kolesterol menghantui usai mengkonsumsi daging merah yang berlebihan.

Tak hanya momen Idul Adha, mengkonsumsi daging merah yang berlebihan dapat menyebabkan meningkatnya kadar purin dalam tubuh yang menyebabkan asam urat dan kolesterol.

Agar di Hari Raya Idul Adha tetap sehat, yuk kenali gejala asam urat yang diakibatkan asam urat dan bagaimana cara mengatasinya.

Lalu apa itu zat purin? Menurut kusumayanti Purin adalah senyawa amina bagian dari protein yang menyusun tubuh mahkluk hidup, dan bahkan sistem metabolisme tubuh kita juga memproduksi purin sebanyak 85 persen. Untuk mencapai kadar 100 persen. diperlukan asupan dari luar.

Baca Juga: Profil dan Biodata Samuel Mulia, Penulis Rubrik Parodi dan Gaya Hidup yang Digandrungi Ragam Kalangan

Zat Purin merupakan zat alami yang berfungsi sebagai pembentuk DNA dan RNA.

Seperti yang dilansir dari Daftar Tanda & gejala Ragam Penyakit oleh Dwi Sunar Prasetyono, keberadaan purin sebenarnya dapat diolah dalam tubuh, apabila dalam jumlah yang normal.
Kemudian distabilkan oleh ginjal, lalu dibuang dalam bentuk feses.

Akan tetapi, bila jumlah purin berlebihan, maka ginjal akan kewalahan untuk mengontrol.

Akibatnya, kelebihan purin akan menjadi kristal asam urat yang menumpuk pada sendi dan jaringan, serta menyebabkan pembengkakan dan rasa nyeri.

Kelebihan asam urat dapat terjadi pada semua tingkat usia, tetapi pada laki – laki biasanya menyerang pada usia lebih dari 30 tahun, untuk wanita akan menyerang usia menopause atau 50 tahun ke atas.

Baca Juga: Baru Hamil, Netizen Sudah Penasaran dengan Visual Anak Son Ye Jin dan Hyun Bin, Bakal Mirip Siapa Ya?

Bagaimana Tanda – tanda dan Gejala Asam Urat?
1. Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan, bahkan terjadi pembengkakan dan berwarna kemerahan (meradang)
2. Biasanya sendi terasa nyeri pada pagi saat bangun tidur dan malam hari
3. Rasa nyeri pada sendi terjadi secara berulang – ulang
4. Asam urat biasanya menyerang sendi jari kaki, jari tangan, lutut, tumit, pergelangan tangan dan siku
5. Pada kondisi parah, persendian terasa sangat sakit apabila bergerak, dan bahkan sampai tidak dapat berjalan
6. Tulang di sekitar sendi dapat mengalami pengeroposan atau pengapuran tulang.

Langkah – langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah tingginya asam urat dalam tubuh adalah batasi makanan yang tinggi protein hewani antara lain, konsumsi jeroan, daging merah, olahan makanan hasil laut, dan alkohol.

Baca Juga: Jadwal Sholat DKI Jakarta dan Sekitarnya Selasa, 28 Juni 2022 Lengkap Dengan Doa Setelah Wudhu

Hal –hal yang perlu dilakukan saat tubuh mengalami gejala Asam Urat :
1. Periksakan diri ke dokter
2. Cek kadar asam urat dalam tubuh melalui pemeriksaan laboratorium. Kadar normal asam urat dalam tubuh untuk pria 3,5 – 7 mg/dl, 2,6 – 6 mg/dl pada perempuan.
3. Konsumsi obat yang direkomendasikan oleh dokter.
4. Batasi konsumsi protein tinggi.
Sedikit informasi tentang purin dan asam urat semoga dapat bermanfaat, agar saat hari raya Idul Adha kita tetap dapat merayakan dalam kondisi sehat.***

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah