Kanker Serviks Tertinggi di Dunia, AMSA Indonesia Gencar Sosialisasi dan Pencegahan, ini Kampanyenya

- 28 Juli 2022, 16:04 WIB
Kanker Serviks Tertinggi di Dunia, AMSA Indonesia Gencar Sosialisasi dan Pencegahan, ini Kampanyenya
Kanker Serviks Tertinggi di Dunia, AMSA Indonesia Gencar Sosialisasi dan Pencegahan, ini Kampanyenya /

JURNAL GAYA-Kanker serviks jadi salah satu isu kesehatan yang perlu diwaspadai kaum wanita.

Pasalnya, kanker ini ialah jenis kanker serviks  menjadi kasus terbanyak ketiga yang diidap perempuan di seluruh dunia.

Sekadar informasi, di Indonesia, kanker serviks masih menjadi penyakit kanker dengan jumlah penderita terbesar kedua setelah kanker payudara.

Sebagaimana yang dilansir dari laporan Kementerian Kesehatan 31 Januari 2019, kasus kanker serviks terjadi pada 23,4 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian mencapai 13,9 per 100.000 penduduk.

Baca Juga: LIVE STREAMING Love Story The Series 28 Juli 2022 Terobsesi Ingin Miliki Maudy, Baron Nekat Lakukan Hal Ini

Tingginya kasus kanker serviks di Indonesia membuat WHO menempatkan Indonesia sebagai negara dengan jumlah penderita kanker serviks terbanyak di dunia.

Ironisnya, 80 persen dari pengidap kanker serviks datang dalam stadium lanjut, dan 94 persen pasien dari kasus tersebut meninggal dalam dua tahun.

Inilah yang kemudian mendorong PT Danpac Pharma, produsen produk kontrasepsi, untuk ikut andil dalam mengentaskan masalah ini dengan mendukung kampanye sosial #CareForHer dari Asian Medical Students’ Association (AMSA) Indonesia, perkumpulan mahasiswa kedokteran se-Indonesia yang bergerak dalam bidang kesehatan dan kemanusiaan.

Yoevan Wiraatmaja, Presiden Direktur PT Danpac Pharma mengungkapkan, pihaknya sangat senang bisa terlibat dalam mendukung kampanye #CareForHer.

Baca Juga: Sinopsis Bad Boys for Life: Duet Will Smith dan Martin Lawrence di Miami Cops Ketika Semakin Bertambah Tua

"Kegiatan kolaborasi ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memahami kanker serviks sehingga lebih waspada terhadap penyakit tersebut, serta siap untuk mengikuti deteksi dini kanker serviks,"jelasnya.

Kampanye #CareForHer terdiri atas beberapa program dengan tujuan yang sama yakni meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang kanker serviks.

“Kampanye #CareForHer diharapkan dapat membawa dampak positif yang besar bagi masyarakat, kampanye ini dilakukan dengan cara beragam yakni berupa Challenge di aplikasi Campaign #ForChange, ada juga kegiatan turun langsung ke lapangan yaitu cek kesehatan, tes IVA, dan pap smear gratis yang telah diadakan pada 18 Juni 2022 lalu di Puskesmas Kalideres, serta webinar edukatif,” ungkap Adel, yang mewakili AMSA-Indonesia.

Challenge di aplikasi sendiri Campaign #ForChange berlangsung hingga 17 Agustus 2022 mendatang dan terbuka bagi masyarakat umum yang ingin mendukung.

Baca Juga: Pecinta Korea, Ayo Merapat: Film Alienoid dari Choi Dong Hoon Ramaikan Bioskop Indonesia! Ini Dia Sinopsisnya!

Caranya pun mudah, cukup unduh aplikasi Campaign #ForChange di App Store atau Playstore, cari kampanye #CareForHer, kemudian selesaikan Challenge-nya yang berupa unggahan tiga foto.

Setiap Challenge yang berhasil diselesaikan akan dikonversi menjadi donasi oleh Danpac Pharma sebesar Rp50.000. Nantinya donasi yang terkumpul akan disalurkan untuk kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat oleh AMSA-Indonesia.

Sementara itu, webinar edukatif yang juga digelar oleh AMSA-Indonesia bersama Campaign.com dengan didukung Danpac Pharma baru saja terselenggara pada Rabu, 27 Juli 2022.

Membawa tema “The Correlation Between Nutrition and Cervical Cancer Prevention”, webinar ini menghadirkan dr. Fatmasari Perdana Menur, Sp.OG. sebagai narasumber.

Baca Juga: LIVE STREAMING Serial Gangaa ANTV 28 Juli 2022, Lewat Lagu, Sagar Nyatakan Cinta ke Jhanvi, Gimana Gangaa?

Dalam webinar dipaparkan informasi mendalam mengenai kanker serviks yang sangat bermanfaat bagi masyarakat yang hadir.

Pada webinar ini disampaikan bahwa makanan yang dikonsumsi tubuh menjadi faktor utama yang mempengaruhi kemunculan berbagai penyakit, termasuk kanker serviks.

“Makanan (yang dikonsumsi) harus mengandung nutrisi baik untuk tubuh seperti sayuran dan buah-buahan,’ papar dr. Fatmasari Perdana Menur, Sp.OG.

Ia pun menjelaskan, selain pola konsumsi, pencegahan dari penyakit harus diiringi dengan menerapkan gaya hidup sehat, serta manajemen stres yang tepat.***

Editor: Dini Budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah