8. Uninstall Program Kurang Penting
Apabila pengguna menyadari bahwa kapasitas RAM-nya tidak terlalu besar, solusi ini dapat menjadi cara mempercepat kinerja laptop yang paling mudah diterapkan.
Banyaknya aplikasi pada laptop akan membuat kapasitas penyimpanan di Drive C penuh dan menyebabkan kinerja serta performa windows melambat.
Mulailah membersihkan perangkat dengan rajin menghapus aplikasi pemakan tepat memori yang memang tidak dibutuhkan lagi.
9. Disk Cache ReadyBoost
Windows memiliki fitur bawaan bernama Disk Cache ReadyBoost, yang dapat digunakan untuk memanfaatkan flash memory seperti USB Flashdisk, SD Card, Compact Flash, untuk meningkatkan performa PC.
ReadyBoost bekerja untuk melakukan monitor program yang berjalan pada laptop dan bekerja secara otomatis untuk menyimpan berbagai file ke dalam flash memory.
Apabila menggunakan media penyimpanan lain seperti flashdisk, perlu menghubungkan flashdisk ke PC dan mengaktifkan ReadyBoost.
Setelah itu Windows akan melakukan proses menyimpan data dari SuperFetch ke flashdisk. Sehingga memori sistem menjadi lebih kosong dan bisa digunakan untuk melakukan proses lainnya.
Baca Juga: Ditolak China, KKP Bekukan Eksportir Seafood Olahan Terkait Penemuan Patogen Covid-19