JURNAL GAYA----Assisten Operasi TNI AU Marsekal Muda Henri Alfiandi menjelaskan koordinat jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Menurut Henri, pesawat jatuh di Perairan Pulau Seribu antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.
"Koordinatnya ada di 055523 South, Lintang Timurnya ada di 10636 05, sementara itu," ujar Henri di Lanud Halim Perdanakusuma hari ini, Minggu 10 Januari 2021.
Dengan diketahuinya koordinat tersebut, kata dia, maka fokus pencarian pesawat akan di lakukan di sekitar lokasi.
Baca Juga: Sriwijaya Air Jatuh, Menkoinfo Pastikan Frekuensi Penerbangan Tidak Ada Gangguan
"Itu adalah lokasi pesawat penerbangan dan hilangnya di mana. Itu dari pemantauan telemetri kita, tapi masalah saat ini dia ada di mana masih belum diketahui, karena yang kita cari kan sebarannya luas," kata Henri dikutip Jurnal Gaya dari Pikiran Rakyat.com dengan Artikel berjudul Koordinat Jatuhnya Sriwijaya SJ 182 Akhirnya Terkuak, TNI AU: Di Antara Pulau Laki dan Pulau Lancang
Untuk cakupan pencarian, dikatakan Henri akan menyebar sekitar 50 sampai 100 km dari koordinat yang ditemukan.
Pasalnya, hal ini dilihat dari kondisi cuaca angin serta ombak disekitar lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Baca Juga: Pesawat Sriwijaya SJ182 Jatuh, Ernest Prakasa Sesak Dada Lihat Keluarga Korban Berduka Dikepung
Untuk itu, TNI bersama Basarnas menerjukan armada pesawat untuk membantu pencarian pesawat.
"Jelas seperti perintah Panglima, kita mensupport pencarian ini," tambah Henri.
Baca Juga: MENGEJUTKAN! dr.Tirta Sebut Ada 4 Kerabatnya di Pesawat Sriwijaya Air SJ182: Ya Allah Lindungi
Untuk armada yang diterjunkan oleh TNI AU untuk pencarian Sriwijaya SJ 182 sebanyak empat unit, yang terdiri dari dua pesawat dan dua helikopter.
Armada tersebut terdiri dari 1 Heli Super Puma Nas-332, EC-752 Caracal dan pesawat CN 295 serta Boing 737 yang diterbangkan dari Lanud Hasanudin Makassar.*** (Aldiro Syahrian/pikiran rakyat.com)