Inilah Manfaat Mengganti Hutang Puasa Ramadhan di Bulan Syawal Menurut Buya Yahya

18 Mei 2022, 11:12 WIB
Buya Yahya jelaskan keutamaan membayar hutang puasa di bulan Syawal. /Tangkapan Layar YouTube Al-Bahjah TV

JURNAL GAYA - Bagi kaum muslimin yang terkena udzur syar'i sehingga batal puasa Ramadhan, bisa mengganti hutang puasa di luar bulan Ramadhan.

Kendati demikian, akan lebih afdal jika kita semakin cepat untuk mengganti hutang puasa Ramadhan yakni di bulan Syawal.

Tak hanya itu, mengganti hutang puasa Ramadhan ini harus diprioritaskan sebelum melakukan puasa sunnah. 

Baca Juga: Simak Info Lengkap SIM Keliling Kota Cirebon, Hari Ini Rabu, 18 Mei 2022

Hal tersebut sesuai dengan yang diungkapkan oleh pendakwah Buya Yahya sebagaimana dikutip oleh Jurnal Gaya dari kanal YouTube Al Bahjah TV.

"Membayar hutang puasa adalah wajib. Sekarang dilihat jika orang punya hutang Ramadhan karena kebandelannya bukan karena udzur harus segera diqadha, tapi jika meninggalkan karena alasan syar'i, maka bayar utang puasa di bulan Syawal maka akan mendapatkan pahala Syawal." ucap Buya Yahya.

Mengganti puasa Ramadhan atau lebih dikenal sebagai Puasa Qadha hukumnya wajib, sedangkan Puasa Syawal hukumnya Sunnah.

Namun, mengganti puasa Ramadhan di bulan Syawal akan membuat hutang puasa gugur dan pahala puasa sunnah didapatkan.

"Jadi nanti niat bayar utang, dapat bonus mendapatkan pahala sunnah Syawal, tapi tidak perlu niat puasa Syawal," ujar Buya Yahya.

Ada pun jika hutang puasanya terlalu banyak sehingga tidak dapat melakukan puasa Syawal, maka sudah terhitung niat melakukannya. Allah Maha Baik.

Baca Juga: DEABAK! Jelang Comeback GOT7 Girls Girls Girls Jadi MV ke-8 Mereka Yang Mencapai 100 Juta Views

Untuk melakukan puasa pengganti bulan Ramadhan diperlukan niat puasa untuk syarat sahnya.

Berikut ini adalah niat puasa pengganti atau qadha:

نويت صوم غد عن قضاء فرض رمضان لله تعالى

Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an qadha'i fardi ramadhana lillaahi ta'ala.

Arti: Saya niat berpuasa besok dari mengqadha' fardu ramadhan.

Untuk puasa Syawal sendiri dalam hadis sudah diterangkan fadilahnya dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim.

"Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka ia berpuasa seperti setahun penuh", (HR Muslim).

Puasa Syawal dilakukan sepanjang bulan Syawal bermula dari tanggal dua hingga berakhirnya bulan. 

Jadi mengganti puasa Ramadhan di bulan Syawal ini benar-benar memiliki banyak keuntungan.

Baca Juga: Akhirnya Tim Produksi Tomorrow Menanggapi Tuduhan Menggunakan Informasi Member BTS V dan Jungkook

Selain puasa Ramadhan terganti dapat juga fadilah puasa Syawal yang diibaratkan seolah berpuasa sebulan penuh.*** Aneng Veyra

Editor: Deasy Rafianty

Sumber: YouTube Al - Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler