Bermula Kabur dari Penjara Hingga Mendapatkan Penghargaan Oxford, Benny Wenda Terjebak Dalam Mimpi

- 3 Desember 2020, 23:59 WIB
Benny Wenda
Benny Wenda /twitter/

Pada 6 Juni tahun 2002 Benny Wenda pernah ditangkap dan ditahan polisi.Dia ditangkap dengan tuduhan terlibat dalam penyerangan Markas Polsek Abepura pada 7 Desember 2000.

Peristiwa itu memakan korban jiwa termasuk polisi dan masyarakat sipil, bangunan rusak, serta pencurian senjata. Dia juga sempat menghadapi beberapa kali persidangan dengan kawalan ketat pihak keamanan.

Baca Juga: Polisi Pengancam Habib Rizieq Jalani Tes Kejiwaan, Kapolresta Pekalongan: Sedang Dalam Pengawasan

Namun, pada 27 Oktober 2002 Benny Wenda berhasil kabur dari tahanan dengan menjebol lubang ventilasi.

Benny Wenda berhasil diselundupkan ke Papua Nugini dengan bantuan kawan-kawannya.

Berkat sokongan LSM Eropa, ia menuju Inggris dan mendapat suaka di tahun 2003. Saat ini berstatus sebagai warga negara Inggris.

Pemerintah Indonesia kemudian memasukkan namanya ke dalam daftar pencarian Interpol pada 2011. Benny Wenda dituduh melakukan sejumlah kejahatan seperti pembunuhan dalam peristiwa Abepura.

Setelah melalui jalan yang panjang, Benny Wenda bersama rekan-rekannya membentuk serikat Gerakan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP) pada 8 Desember 2014.

Ia pun dipercaya sebagai juru bicara internasional. Bahkan, ia melakukan tur untuk mencari negara yang mendukung Papua Barat merdeka.

Baca Juga: Barcelona: Seharusnya Lionel Messi Dijual pada Bursa Transfer Musim Panas Lalu

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah