Kondisi penambahan kasus itu, kata dia, membuat Pemkab Garut di lapangan mengalami kesulitan untuk mengatasi pasien maupun memutus mata rantai penularan wabah COVID-19.
"Sekarang ini kami memang mengalami kesulitan ketika 'outbreak' ini di atas seratus orang," kata Rudy Gunawan terus terang.
Baca Juga: GAWAT! Satria Kena Fitnah Dirgantara Bocoran Sinetron Cinta Mulia Malam Ini
Menurut dia penyebaran wabah COVID-19 terjadi di mana-mana dan sudah menyerang berbagai kalangan masyarakat, termasuk saat ini ada satu anggota DPRD Garut yang harus dirawat karena positif COVID-19.
Pemkab Garut, lanjut dia, terus berupaya mencegah dan memutus rantai penularan wabah COVID-19 dengan memperketat penerapan protokol kesehatan di lingkungan masyarakat.
"Sekarang Satgas di kecamatan sudah berfungsi untuk memperketat protokol kesehatan," pungkasnya.***