Diharapkan Open RAN dapat mengakselerasi perwujudan akses broadband yang merata dengan kualitas yang setara di seluruh pelosok negeri.
Selain itu, perseroan juga terus mengembangkan teknologi radio akses yang ke depannya akan menjadi lebih fleksibel, inovatif, dan kompetitif, terutama dalam mendukung proses adopsi teknologi terbaru 5G yang akan segera diterapkan di Indonesia.
“Roadmap teknologi 5G akan terus dijalankan Telkomsel dengan menyesuaikan dinamika perkembangan teknologi pendukung,” katanya.
Baca Juga: Risma Rangkap Jabatan, Pengamat : Tidak Paham UU Pemda dan UU Kementrian Ya?!
Selain itu, sebagai wujud keseriusan dalam mendorong pengembangan teknologi Open RAN, Telkomsel bersama para penyelenggara jaringan seluler di Indonesia, Global System for Mobile Communications Association (GSMA), Telecom Infra Projoect (TIP), pemerintah Indonesia berkolaborasi membentuk Community Lab Project untuk memperkenalkan, membuat ekosistem, dan menumbuhkan kapabilitas pengembangan teknologi Open RAN yang berkelanjutan.
Kontribusi nyata Telkomsel dalam Community Lab Project ini juga diwujudkan dengan dukungan penuh atas peresmian Telecom Infra Project (TIP) Community Lab yang dikelola Telkom University bersama TIP belum lama ini.
Laboratorium pengembangan teknologi telekomunikasi pertama di Asia Tenggara tersebut merupakan wujud komitmen memajukan pertumbuhan digital dan ekonomi di Indonesia melalui pengujian dan validasi berbasis standar teknologi jaringan terbuka dan terpilah di laboratorium dan di lapangan.
Baca Juga: Habib Rizieq Ditetapkan Tersangka di Dua Kasus, Bareskrim : Penangannya Tetap Terpisah!
“Hadirnya TIP Community Lab Project akan sangat membantu dalam menghasilkan uji layak teknologi yang tervalidasi sebelum dipastikan dapat diimplementasi secara nyata. Melalui laboratorium tersebut, kami juga akan menciptakan inovasi solusi operasional jaringan yang terbaik, serta menciptakan alternatif teknologi yang lebih efisien seperti Open RAN,’ pungkasnya. ***