Wapres Ma'ruf Amin Enggak Bakal Divaksin Covid-19 Buatan Sinovac

- 5 Januari 2021, 19:10 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin  tak bakal divaksin Covid-19 buatan Sinovac.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin tak bakal divaksin Covid-19 buatan Sinovac. /Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

JURNAL GAYA - Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin tidak akan menerima vaksin COVID-19 buatan Sinovac pada tahap pertama vaksinasi serentak di Indonesia.

"Karena Pak Wapres berusia di atas 60 tahun, jadi beliau tidak memungkinkan untuk divaksin dengan vaksin yang ada sekarang, yang Sinovac itu," kata Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi, Selasa 5 Januari 2021.

Wapres Ma’ruf akan menerima vaksin yang sesuai dengan kriteria usia dan kondisi kesehatannya.

"Mungkin nanti di tahap berikutnya, kalau ada vaksin yang sesuai dengan kriteria kondisi Pak Wapres," katanya.

Baca Juga: Resep 3 Kuliner Korea yang Lagi Digilai Pecinta Drakor dan KPop, Yuk Praktek di Rumah Masing-masing

Vaksin COVID-19 yang telah tersedia di Indonesia saat ini adalah buatan Sinovac dan sedang dilakukan uji klinis untuk mendapatkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (UEA) oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sekaligus fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Berdasarkan rekomendasi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), penerima vaksin COVID-19 harus berada di rentang usia 18 hingga 59 tahun.

Selain itu, penerima vaksin tidak boleh menderita penyakit komorbit, antara lain autoimun sistemik, infeksi akut, gangguan ginjal kronis, hipertensi, gangguan jantung koroner, hipotiroid, dan kanker.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo akan menjadi penerima pertama vaksin buatan Sinovac di Indonesia, yang dijadwalkan pada hari Rabu 13 Januari.

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x