Tsunami Mengancam Seiring Potensi Gempa Lebih Besar di Sulawesi Barat, Begini Reaksi Mensos Risma

- 15 Januari 2021, 13:07 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Menteri Sosial Tri Rismaharini. /Pikiran-Rakyat.com/Amir Faisol

 

JURNALGAYA - Kementerian Sosial mengirimkan bantuan logistik berupa kebutuhan dasar dan kebutuhan pokok bagi para korban gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Majene dan Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat

Bantuan logistik berasal dari gudang di Mamuju yang dikirim dari gudang regional di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat pagi.

"Bantuan logistik sudah dalam perjalanan menuju lokasi terdampak gempa. Tim Layanan Dukungan Psikososial melaporkan bahwa mereka juga sudah bergerak. Kita upayakan bantuan secepat-cepatnya untuk penanganan warga terdampak gempa," Kata Mensos Tri Rismaharini dalam rilis yang diterima di Jakarta, Jumat 15 Januari 2021.

Saat ini Mensos bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan perwakilan dari TNI bertolak dari Bandara Halim Perdana Kusuma menuju lokasi bencana Mamuju Sulbar.

Baca Juga: WASPADA TSUNAMI! BMKG Ingatkan Potensi Gempa Susulan Berkekuatan Lebih Besar di Sulawesi Barat

Mensos juga telah memerintahkan jajarannya untuk secepatnya mengirimkan personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang ada di wilayah sekitarnya.

Risma menambahkan untuk pertolongan pertama, Tagana setempat telah melakukan evakuasi bersama BPBD dan TNI-Polri.

Bantuan logistik, seperti matras, tenda, perlengkapan anak, perlengkapan lansia, makanan siap saji, dan lainnya dikirimkan bertahap mulai Jumat pagi.

"Semua logistik di gudang Sulbar dikeluarkan untuk membantu masyarakat. Dapur umum akan didirikan di titik pengungsian. Segera kami informasikan updatenya. Satu unit mobil dapur umum bisa memasak sampai 2000 nasi bungkus dalam satu kali masak, sehingga dalam sehari bisa menghasilkan 6000 nasi bungkus," tambah Risma.

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x