Network
JURNAL GAYA - Beberapa desa di daerah Cidaun daerah Cianjur Selatan terpaksa terisolasi karena rubuhnya jembatan penghubung yang menjadi akses ke kota kecamatan.
Jembatan tersebut roboh dikarenakan terkena longsor akibat curah hujan yang tinggi dan terus-menerus di daerah Jawa Barat.
Daerah Selatan Jawa Barat yang merupakan zona merah rawan bencana menjadi perhatian tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: Megawati Ultah, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti: Semoga Dilimpahkan Keberkahan Sisa Umur
Dinas Perumahan Pemukiman dan Tataruang (Disperkimtan) Cianjur, merencanakan akan segera membangun kembali jembatan gantung penghubung dua desa di Kecamatan Cidaun yang putus akibat longsor, karena merupakan akses utama warga di beberapa desa.
Menurut Bupati Cianjur, Herman Suherman, pihaknya langsung memerintahkan kepala dinas terkait untuk meninjau lokasi dan segera melakukan pembangunan kembali jembatan yang putus karena merupakan akses utama perekonomian, pendidikan dan kesehatan warga di beberapa desa.
"Jembatan utama penghubung Desa Cibuluh dan Desa Puncak Baru menuju kota kecamatan itu, merupakan akses utama warga dari beberapa desa lainnya di Kecamatan Cidaun, sehingga harus secepatnya kembali dibangun agar tidak sampai terisolir. Bahkan hari ini sudah dibangun jembatan darurat," katanya seperti dikutip dari ANTARA, Sabtu, 23 Januari 2021.
Baca Juga: Jabar Vaksinasi Gelombang Kedua Digelar 28 Januari, Hingga Kini Belum Dapat Vaksinasi dari Bio Farma
