Network
JURNAL GAYA – Setelah ramai dan viral mengenai kasus korban mafia tanah rumah orangtuanya, kini Mantan Wakil Menteri Luar Negeri, Dino Patti Djalal membeberkan fakta yang luar biasa. Dino mengungkapkan polisi diduga membebaskan dalang mafia tanah sebelum proses hukum yang jelas. Padahal sudah jelas-jelas polisi sudah menangkapnya saat itu.
Baca Juga: Berkaca Dikasus Rumah Ibunda Dino Patti Djalal, Komisi II DPR RI Tegaskan ini Gejala Gunung Es
Peristiwa tersebut diungkapkan Dino Patti Djalan melalui cuitan diakun twitter pribadinya @dinopattidjalal, Kamis 11 Februari 2021. "Informasi penangkapan dalang Fredy Kusnadi tanggal 11 November 20210 ini saya dapatkan secara mandiri dari kesaksian sejumlah satpam di lokasi penangkapan (kompleks Executive Paradise) yang saya temui tadi malam. #berantasmafiatanah," tulis Dino.
Baca Juga: Polisi Berhasil Tangkap Mafia Pencurian Sertifikat Rumah Mewah Ibu Dino Patti Djalal
Namun, setelah dibawa ke Polda Metro Jaya, malam itu juga dalang dibebaskan tanpa proses hukum yang transparan dan jelas. Setelah itu, dalang tersebut kabur dari rumahnya. Dino pun heran dengan penangkapan dan pembebesan tersebut tak pernah disampaikan kepadanya.
Dengan kejadian itu, Dino menuding ada sesuatu yang tak beres dalam penangana kasus terserbut. Karena menurutnya dalang tersebut pastinya ditangkap atas pengakuan tersangka lain yang siangnya tertangkap Operasi Tangkap Tangan (OTT). “Jelas disini ada proses hukum yg tidak benar. Dalang ini pastinya ditangkap atas pengakuan tersangka lain yang siangnya tertangkap OTT, namun anehnya dalangnya setelah tertangkap kemudian dilepas polisi sementara 3 kroconya terus ditahan selama 2 bulan,” tulis Dino.
Baca Juga: HATI-HATI Para ASN Nekad Liburan ke Luar Kota Sata Imlek Bisa Terancam Kena Sanksi!
Dino pun mengungkapkan bahwa Fredy Kusnadi merupakan bagian dari komplotan mafia tanah. “Utk diketahui, dalang sindikat Fredy Kusnadi juga terlibat dalam upaya penipuan sertifikat minimal 2 rumah Ibu saya lainnya, dan bukti-buktinya sangat jelas. Fredy juga bagian dr sejumlah dalang lain dalam komplotan mafia tanah ini,” tambahnya.
