Network
JURNAL GAYA - Cepat atau lambat virus mutasi baru dari Corona yang berasal dari Inggris dengan kode B117-UK akan masuk ke Indonesia, tak terkecuali Kota Bandung.
Apalagi, virus mutasi ini sudah memasuki lebih dari 60 negara di dunia. Di sisi lain, Kementerian Kesehatan RI, melalui Wakil Menterinya dr Dante Saksono, mengkonfirmasi penemuan dua kasus varian baru Covid-19 asal Inggris.
Lantas, apa yang akan dilakukan Pemerintah Kota Bandung untuk melindungi warganya dari varian terbaru Virus Corona tersebut?
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Online Kabupaten Purwakarta, Hari Kamis, 4 Maret 2021
Pemerintah Kota Bandung menanggapi masuknya varian baru tersebut akan menerapkan karantina bagi warga yang datang dari luar negeri guna mencegah penyebaran virus corona mutasi baru asal Inggris bernama B117-UK.
Langkah ini diambil untuk melindungi warga Kota Bandung dari penularan virus mutasi baru ini yang memiliki tingkat penularan lebih tinggi.
Menurut Wali Kota Bandung Oded M Danial, Corona mutasi baru itu berpotensi lebih berbahaya dari pada Covid-19 yang telah menjadi pandemi ini.
Baca Juga: Layanan SIM Keliling untuk Daerah Jakarta, Cek Yuk Lokasinya!
Mang Oded --panggilan akrab wali kota, meminta masyarakat mewaspadai mutasi baru virus tersebut.
"Karantina itu harus, protokol kesehatan harus dilakukan, selama 14 hari ya," kata Mang Oded, Rabu, 3 Maret 2021. Seperti dikutip dari ANTARA.
Baik Covid-19 maupun B117-UK menurut dia bukan hanya urusan pemerintah semata, melainkan hal itu menjadi urusan semua pihak termasuk masyarakat.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Online Kabupaten Purwakarta, Hari Kamis, 4 Maret 2021
Mang Oded meminta masyarakat tidak jenuh dalam menjaga kesehatannya termasuk mewaspadai paparan berbagai jenis virus yang dapat merusak tubuh maupun menularkannya ke orang lain.
"Kita sebagai anak bangsa tetap tidak boleh ada rasa jenuh, frustasi, Covid-19 ini perlu kita sikapi supaya tidak khawatir akan adanya varian baru yang tidak kita inginkan," kata dia menegaskan.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara mengatakan pihaknya tetap bersiaga mengantisipasi penyebaran virus itu meski kini tengah disibukkan oleh program vaksinasi massal.
"Kita antisipasi saja, antisipasinya kalau ada warga dari luar negeri ya dikarantina, di Karawang itu kan sudah ditangani langsung oleh provinsi," kata Ahyani.***
Baca Juga: Tips Sehat Bugar Walau Olahraga dari Rumah
