Wagub Jabar Uu Ruzhanul Pastikan Perawatan dan Kerusakan Rumah Warga Ditanggung Sepenuhnya oleh Pertamina

- 31 Maret 2021, 07:16 WIB
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum berdialog dengan warga terdampak kebakaran kilang minyak PT. Pertamina (Persero) RU VI Balongan di GOR Bumi Patra Singajaya, Selasa, 30 Maret 2021.
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum berdialog dengan warga terdampak kebakaran kilang minyak PT. Pertamina (Persero) RU VI Balongan di GOR Bumi Patra Singajaya, Selasa, 30 Maret 2021. /Humas Jabar/

 

JURNAL GAYA – Seluruh korban, baik yang dirawat di rumah sakit maupun kerusakan bangunan akibat ledakan dan kebakaran Kilang Minyak PT Pertamina RU VI Balongan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat bakal ditanggung PT Pertamina. Bahkan Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum langsung datang ke lokasi dan memastikan hal itu agar masyarakat tidak dirugikan akibat kejadian tersebut.

"BUMN itu (Pertamina) siap mengganti rugi rumah yang rusak," ungkap Uu saat melakukan kunjungan ke lokasi kebakaran Revinery Unit VI di Desa/Kecamatan Balongan, Indramayu, Selasa 30 Maret 2021.

Akibat ledakan tersebut sedikitnya 28 rumah warga dan satu kantor kecamatan rusak. Semua biaya perawatan di rumah sakit para korban luka ringan dan berat diketahui juga ditanggung PT Pertamina.

Baca Juga: Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto Desak Pemerintah Bangun Kilang Minyak Baru

Sementara untuk jangka panjang dan menengah, ada aspirasi dari warga yang ingin direlokasi ke tempat lain yang jauh dari lokasi kilang. Hal ini dikarenakan pasca kejadian ini warga merasa trauma dan sehari-harinya harus bersahabat dengan bau gas karena permukiman hanya 200 meter dari kilang.

Disinggung mengenai relokasi, Uu mengaku Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar, Pemkab Indramayu, Pertamina, dan pihak terkait lainnya akan melakukan kajian lebih lanjut. Untuk itu, Pemprov Jawa Barat akan duduk bersama Pemkab Indramayu dan PT Pertamina untuk mengkaji lebih lanjut terutama soal keamanan lokasi dari potensi bencana lain hingga mata pencaharian warga.

“Biasanya untuk relokasi itu ke tanah desa terdekat. Tapi kita lihat lagi seperti apa teknis dan kendala- kendalanya,” kata Uu.

Baca Juga: Mensos Tri Rismaharini Akan Kirim Psikolog untuk Pulihkan Trauma Korban Kebakaran Kilang Minyak Balongan

Pada kesempatan itu, Wagub meluruskan bahwa yang terbakar bukan kilang tapi tangki minyak. Sehingga dipastikan pasokan BBM di masyarakat menjelang Ramadan dan Lebaran, aman. "Ternyata yang terbakar ada tiga dari 72 tangki.

Halaman:

Editor: Yugi Prasetyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x