Kebakaran Kilang Balongan, Pertamina Umumkan Satu Korban Terluka Meninggal Dunia

- 10 April 2021, 12:42 WIB
Warga korban Kilang Balongan milik Pertamina yang ada di Kabupaten Indramayu meminta kompensasi sebesar Rp20 juta.
Warga korban Kilang Balongan milik Pertamina yang ada di Kabupaten Indramayu meminta kompensasi sebesar Rp20 juta. /Antara/Dedhez Anggara/

 

JURNAL GAYA - Peristiwa terbakarnya Kilang Balongan milik Pertamina di Indramayu mengakibatkan terlukanya warga masyarakat yang sedang melointasi lokasi kebakaran.

Empat kilang milik Pertamina terbakar hebat dan mengakibatkan luka bakar yang parah terhadap warga yang melintas.

Korban luka bakar yang cukup barah dibawa langsung ke Rumah Sakit Pusat Pertamina di Jakarta untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut dengan perawatan lebih lengkap.

Sayangnya, Jumat malam kemarin, 9 April 2021, salah satu korban berinisial IA (17) meninggal dunia.

IA meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit selama 12 hari di RSPP Jakarta.

"Korban berinisial IA (17) meninggal dunia pada Jumat (9/4) pukul 22.49 WIB," kata General Manager Kilang Balongan Hendri Agustian melalui pesan tertulis yang diterima di Indramayu, Sabtu, 10 April 2021.

Baca Juga: Wali Kota Bandung, Mang Oded: Tidak Ada 'Sahur On The Road' Ramadhan Tahun ini

Menurut Hendri, IA merupakan korban luka bakar yang langsung mendapatkan perawatan setelah kejadian kebakaran empat tangki di Kilang Pertamina Balongan.

"Korban menjalani perawatan maksimal di Burn Unit RSPP Jakarta selama 12 hari," kata Hendri menjelaskan.

IA sendiri merupakan warga Desa Junti, Kabupaten Indramayu, yang pada saat terjadi insiden kebakaran empat tangki Kilang Pertamina Balongan tengah melintasi lokasi.

Baca Juga: Duka Barack Obama Atas Meninggalnya Pangeran Phillip Suami Ratu ELizabeth II

Atas meninggalnya IA, Perusahaan Pertamina menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya dan akan bertanggungjawab untuk memberikan penanganan terbaik selanjutnya bagi almarhum dan keluarga yang ditinggalkan.

"Mewakili Pertamina, saya menyampaikan rasa duka terdalam atas kepergian almarhum. Kami memohon maaf, karena ikhtiar yang dilakukan tidak dapat menyelamatkan almarhum," pungkas Hendri.***

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x