Network
JURNAL GAYA - Kata imsak berasal dari bahasa Arab yang berarti menahan. Selain itu, juga dapat diartikan dengan kikir, pelit atau bakhil.
Dalam bahasa Arab, imsak juga dapat diartikan sebagai bentuk suku kata yang menunjukkan bahwa seseorang menahan hartanya dan tidak menafkahkannya.
Akan tetapi istilah imsak yang dipahami oleh orang Indonesia adalah waktu bersiap-siap menuju puasa.
Baca Juga: Inilah Doa Puasa Hari Kelima Bulan Ramadhan 2022 Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahannya
Kemudian, muncul pertanyaan apakah saat waktu imsak datang atau terdengar pengumuman imsak dari mesjid, kaum muslimin masih boleh melakukan sahur atau tidak?
Pada dasarnya waktu dimulainya puasa adalah sedari subuh (tulu’ al-fajr al-tsani) jadi makan pra subuh itu boleh, sampai ketika waktu imsak.
Namun makna asalnya adalah menahan diri dari puasa mulai dari waktu subuh hingga terbenamnya matahari.
Adanya waktu imsak merupakan cara yang sangat bagus agar kita terhindar dari potensi-potensi yang membuat puasa kita menjadi batal.
Hal tersebut bisa jadi karena kita tidak mendengar suara adzan karena ternyata mic mesjidnya mati, sehingga kita terus menyantap sajian sahur.
