Naudzubillah, Baca Al-Ikhlas Bisa jadi Dosa Jika Amalannya Salah! Gus Baha: Mau Rezeki Malah jadi Pamrih

- 4 Juli 2022, 04:40 WIB
Naudzubillah, Baca Al-Ikhlas Bisa jadi Dosa Jika Amalannya Salah! Gus Baha: Mau Rezeki Malah jadi Pamrih
Naudzubillah, Baca Al-Ikhlas Bisa jadi Dosa Jika Amalannya Salah! Gus Baha: Mau Rezeki Malah jadi Pamrih /tangkap layar nu.online

JURNAL GAYA–Membaca surat pendek Al-Ikhlas atau “qulhu” menjadi amalan penuh manfaat saat dilakukan secara rutin oleh umat muslim.

Betapa istimewanya Al-Ikhlas, ulama sekelas Gus Baha pun sampai mengaitkan pengalamannya saat diberikan petuah oleh Almarhum Mbah Moen kepada soal keutamaan surat ini.

Kata Gus Baha, Mbah Moen sempat berwasiat agar hati-hati mengamalkan surat Al-Ikhlas, karena bukannya rezeki yang diraih namun justru menjadi petaka dosa.

Lalu bagaimanakah cara mengamalkan surah Al-Ikhlas yang bisa mendatangka syafaat dan juga menjauhkan kita dari jurang dosa? Simak penjelasannya dari Gus Baha.

Baca Juga: Song Hye Kyo Curi Kenakan Kalung Mewah Miliaran Dollar! Hipnotis Publik dengan Gayanya Elegan

Sebagaimana dikutip JurnalGaya.com melalui Portal Sulut dalam artikel berjudul Wasiat Mbah Moen Untuk Gus Baha: Surah Al-Ikhlas Jangan Dibaca begini, Amalan Malah Menarik Dosa

Tidak ada dzat yang lebih mulia daripada Allah yang Maha Agung. Kita wajib untuk menyembah-Nya.

Dengan kehendak-Nya, Islam pun memberikan banyak amalan agar kita selamat dunia dan akhirat.

Dunia adalah tempat mengerjakan amal sebanyak-banyaknya agar mendapat ganjaran baik di negeri akhirat.

Dengan memperbanyak amalan, maka kemungkinan kita jauh dari api neraka akan semakin besar.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Senin, 4 Juli 2022, Jangan Sampai Ketinggalan On The Spot dan Lapor Pak!

Tapi ketika kita memperbanyak amalan, memperbanyak dzikir, wirid, dan doa, ada juga satu hal yang mesti diperhatikan.

Nah, amalan ini biasa dikerjakan dengan mengucap beberapa kalimat atau ayat berulang kali.

Sebab kalimat-kalimat tersebut berasal dari Allah, disebut juga kalamullah yang mengandung makna keagungan dan keilahian.

Banyak pula yang mengambil amalan dari kitab suci Al-Quran dengan jumlah tertentu.

Dengan amalan berupa dzikir atau ayat, kita sebenarnya sedang membangun kebiasaan mengingat ALLAH.

Baca Juga: Jadwal Sholat Kota Yogyakarta, Senin, 4 Juli 2022, beserta Doa Setelah Adzan dan Keutamaannya

Akan tetapi Gus Baha mengingatkan supaya kita tidak perlu berlama-lama ketika mengamalkan hal ini.

KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha mengisahkan pengalaman bertemu dengan kyai dari Madura.

Kyai tersebut mengaku pernah dimarahi gurunya karena terlalu lama berdzikir.

Pasalnya dzikir atau amalan yang terlalu lama dibaca bisa mengundang dosa berupa pamrih.

Pamrih ini justru membuat kita mengerjakan amalan tanpa niat keikhlasan.

Baca Juga: Curhat Haechan NCT DREAM Soal Karir dan Cara Pandang yang Kian Dewasa, Bikin Penggemar Makin Sayang Loh

Alih-alih mengharapkan pahala dan rezeki, malah berbuah dosa.

Bahkan Mbah Moen pernah berkata kepada Gus Baha kalau amalan yang terlalu lama justru mengandung bahaya.

“Ini ijazah Mbah Zubair, kalau ada santrinya baca qulhu banyak-banyak dilarang,” kenang Gus Baha.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube SANTRI OFFICIAL yang diakses 6 Juni 2022.

Di hadapan para santri, Mbah Moen mengatakan seperlunya saja ketika mengamalkan wirid atau Surah.

Baca Juga: Jang Nara Pergi Honeymoon bersama Sang Suami, Penggemar Kasak Kusuk Cari Tahu Lokasi Bulan Madunya

“Sedikit saja yang penting diridhoi Allah,” pungkas Gus Baha mengutip kata-kata Mbah Moen.

Semoga bermanfaat.***Triwardana Mokoagow/Portal Sulut

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Portal Sulut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x