PBB Nyatakan Tak Bakal Dukung Amerika Serikat, Rusia dan China Tolak Posisinya dari Dewan Keamanan

- 21 September 2020, 12:39 WIB
Sekjen PBB Antonio Guterres.
Sekjen PBB Antonio Guterres. //Instagram @antonioguterres

JURNALGAYA - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan PBB tidak akan mendukung penerapan kembali sanksi terhadap Iran karena Amerika Serikat terus menuntut untuk mendapat lampu hijau dari Dewan Keamanan.

Dalam surat tersebut, Guterres juga mencatat bahwa "Dewan Keamanan tidak mengambil tindakan apa pun setelah menerima surat dari Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo dan salah satu anggota atau presidennya.

"Tampaknya akan ada ketidakpastian tentang apakah Menlu AS, Mike Pompeo telah mencetuskan mekanisme 'snapback' dalam resolusi Dewan Keamanan yang menggunakan kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan enam negara," tulis Guterres dalam surat kepada Presiden DK PBB.

Baca Juga: 5 Cara Jitu Belanja Aman di Pasar Swalayan Saat PSBB

Mengutip Associated Press, Guterres mengatakan PBB tidak akan mengambil tindakan apa pun selain "menunggu klarifikasi oleh Dewan Keamanan" tentang apakah sanksi yang telah dicabut harus diterapkan kembali atau tidak.

Di bawah ketentuan "snapback", sanksi PBB harus ditegakkan oleh negara-negara anggota PBB, termasuk menghukum Iran terkait aktivitas rudal balistik dan membeli atau menjual senjata konvensional.

Pada Sabtu 19 September, pemerintahan Presiden Donald Trump menyatakan bahwa semua sanksi PBB terhadap Iran telah dipulihkan. Langkah itu ditolak oleh sebagian besar negara di dunia sebagai tindakan ilegal dan kemungkinan besar akan diabaikan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kekeuh, Pilkada Serentak Tetap Digelar di Masa Pandemi Covid-19

Pengumuman itu muncul 30 hari setelah Pompeo memberi tahu DK PBB bahwa pemerintahannya mencetuskan "snapback" karena Iran berada dalam "kinerja yang tidak signifikan" dengan kewajibannya, berdasarkan perjanjian yang dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x