WHO Blak-blakan Angka Kematian Akibat Covid-19 Jauh Lebih Besar dari 1 Juta Jiwa

- 30 September 2020, 22:32 WIB
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus. /WHO

WHO lantas meminta agar dunia kompak dalam berkontribusi agar program seperti Access to COVID-19 Tools (ACT) Accelerator bisa didukung bersama.

Program itu bertujuan agar dunia memiliki akses terhadap vaksin hingga terapeutik sehingga pandemi ini bisa terkendali.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim angka kesembuhan pasien Covid-19 mencapai 74,43 persen secara nasional.

Baca Juga: Sejarawan Nyatakan Film Penumpasan Pengkhianatan G30S PKI Cacat Fakta

Angka tersebut hampir sama dengan rata-rata kesembuhan pasien Covid-19 secara global sebesar 74 persen. Lalu, angka kematiannya mencapai 3,75 persen.

"Terkait pandemi secara nasional, penyembuhannya kita sudah 74,43 persen, fatality ratenya 3,75 persen. Dengan global 74 persen jadi hampir sama, lalu fatality ratenya (global) itu 3 persen," ujar Airlangga dalam peresmian atap solar panel Pabrik Coca Cola Amatil Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 30 September 2020.

Dalam kesempatan yang sama, Airlangga mengapresiasi angka kesembuhan pasien Covid-19 yang mencapai 61 persen dan tingkat kematian (fatality rate) sebesar 1,9 persen.***

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah