Network
JURNALGAYA--Tersangka pelaku vandalisme Mushola Darussalam RT05/08, Perumahan Villa Tangerang Elok, Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten Satrio mengaku, aksi coret-coret dilakukannya di Mushola bersama seorang wanita.
Hal tersebut diungkapkan Karjono, ayah kandung Satrio, ketika mendampingi anaknya tersebut ketika diperiksa polisi di Polsek Pasar Kemis.
“Jadi anak saya saat ditanya sama polisi pertama mengakunya berdua sama Alda yang usianya lebih tua dua tahun. Kemudian saat itu juga saya luruskan karena Alda tidak pernah keluar bareng Satrio,” ujarnya dikutip Jurnalgaya dari rri.co.id, di kediamannya di Villa Tangerang, Kelurahaan Kuta Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten Minggu 4 Oktober 2020.
Saat ditanya salah satu anggota polisi mengenai Alda, menurut Karjono, anaknya menjawab bertemu dengan Alda lewat hubungan batin.
Baca Juga: Menko Perekonomian RUU Omnibus Law Berlika-liku dan Memakan Waktu Lama
“Lalu ditanya lagi sama polisi dimana ketemunya sama Alda. Satrio menjawab lewat hubungan batin bertemu dengan Alda,” katanya.
Karjono menyebut, Alda adalah tetangga yang tidak jauh dari rumahnya, tepatnya di depan Musala Darussalam.
“Satrio kenal Alda hanya sebatas kenal tetangga saja. Umurnya beda setahun atau dua tahun,” tutup Karjono.
