JURNALGAYA - Presiden Prancis Emmanuel Macron terus mendapat kecaman. Hal ini dipicu karena sikapnya yang anti-Islam.
Awal bulan ini, Macron menyebut Islam sebagai agama yang sedang berada dalam krisis. Ia juga mengumumkan rencana membuat undang-undang yang lebih keras untuk menangani apa yang disebutnya separatisme Islam di Prancis.
Dia mengutuk pemenggalan guru yang menggunakan kartun Nabi Muhammad di kelas. Di sisi lain ia membela apa yang dilakukan sang guru dengan dalih kebebasan berekspresi.
Baca Juga: Refly Harun Segera Menjalani Pemeriksaan Penyidik Bareskrim Polri
Hal ini memicu kecaman banyak tokoh dunia. Bahkan warga di sejumlah negara menyuarakan aksi pemboikotan produk Prancis. Hingga di Indonesia ajakan tersebut menjadi trending Twitter.
Bahkan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan juga menyerukan ajakan untuk memboikot produk-produk Prancis.
"Jangan pernah menghargai barang-barang berlabel Prancis, jangan membelinya," tutur Erdogan mengutip AFP.
Di kawasan Arab dan Timur Tengah. Aksi pemboikotan produk Prancis sudah berlangsung di Kuwait dan Qatar.
Baca Juga: Saksikan ILC Hari Ini 27 Oktober 2020 di TV One, Ada Ridwan Kamil dan Fadli Zone