Ngeri dan Mencekam, Beredar Video 2 Ormas Bentrok di Sukabumi, Polisi Perketat Penjagaan

- 2 November 2020, 08:18 WIB
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumani dan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat meninjau korban bentrokan antar ormas
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumani dan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat meninjau korban bentrokan antar ormas /Manaf Muhamad

JURNALGAYA - Beredar video bentrokan dua ormas di Sukabumi, Minggu 1 Oktober 2020. Dalam video tersebut tergambar betapa mencekamnya suasana Sukabumi pasca-bentrokan.

Beberapa orang terluka terlihat di jalanan. Mereka meringis menahan sakit. Tetesan darah pun terlihat mengihiasi jalanan.

Akibat bentrok yang bukan pertama kalinya ini, Polres Sukabumi Kota memperketat pengamanan di sejumlah titik pascabentrokan antara dua organisasi masyarakat (ormas) di sekitar Terminal Tipe A Sukabumi di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga: BLT UMKM Rp 2,4 Juta Tahap 2 Masih Dibuka, Berikut Cara Daftar, Syarat, dan Mendapatkannya

"Peningkatan pengamanan tersebut untuk antisipasi terjadinya bentrokan susulan dan kami pun sudah berkoordinasi dengan aparat keamanan lainnya, baik dari unsur Brimob maupun TNI," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni seperti dikutip dari Antara.

Informasi yang dihimpun dari Antara, bentrokan massa dari dua ormas yang berbeda tersebut berawal dari kasus pemukulan, korban yang tidak terima langsung menghubungi rekan-rekan sesama ormasnya.

Ternyata kubu dari ormas yang melakukan pemukulan tersebut juga sudah menyiapkan massa.

Baca Juga: Din Syamsuddin Turun Mimbar, Acara KAMI Dibubarkan Polisi, Gatot Nurmantyo Gagal Pidato

Sekitar pukul 16.00 WIB bentrokan tidak bisa dihindari, dengan menggunakan benda tumpul dan senjata tajam kedua pihak saling serang yang akibatnya beberapa anggota ormas terluka akibat sabetan senjata tajam.

Bentrokan berhasil dilerai, setelah pihak kepolisian menurunkan sejumlah personelnya ke lokasi kejadian.

Bahkan, harus memberikan tembakan peringatan ke udara beberapa kali agar massa dari dua kubu tersebut membubarkan diri.

Baca Juga: Presidium KAMI Din Syamsuddin Trending Twitter, Cerai dengan Istri?

Hingga saat ini aparat keamanan gabungan tengah melakukan negosiasi dengan pimpinan masing-masing ormas untuk menyelesaikan permasalahan tersebut agar kasus ini tidak melebar dan tidak terjadi lagi aksi saling serang.

"Kami pun telah meminta bantuan penambahan kekuatan personel dari Brimob Cianjur dan unsur TNI untuk melakukan pengamanan baik di lokasi perbatasan maupun titik konsentrasi kedua massa," katanya.

Sumarni mengatakan pascabentrokan tersebut kondisi keamanan di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota berangsur kondusif dan mengimbau kepada seluruh anggota ormas agar tidak melakukan tindakan yang bisa memicu kembali bentrokan serta jangan mudah terprovokasi.

Baca Juga: Tifatul Sembiring Sentil Anggota DPD RI Arya Wedakarna: Hati-hati Bicara, Kok Seks Bebas Boleh?

Ia pun secara tegas mengatakan tidak segan melakukan tindakan tegas kepada siapapun termasuk kedua kubu yang bertikai jika tidak mengindahkan imbauan.

Langkah ini dilakukan agar tidak ada bentrokan susulan yang bisa menimbulkan korban jiwa dari kedua pihak.

Untuk anggota ormas yang terluka sudah dievakuasi ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan terhadap luka-lukanya.***

Editor: Firmansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah