Sindir Megawati Soal Milenial, Fahri Hamzah: Politisi Harus Banyak Introspeksi

- 2 November 2020, 12:00 WIB
Mantan Wakil Ketua DPR RI yang kini menjadi Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah.
Mantan Wakil Ketua DPR RI yang kini menjadi Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah. /ANTARA/Boyke Ledy Watra

JURNALGAYA - Beberapa waktu lalu, pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mempertanyakan sumbangsih generasi milenial untuk bangsa dan negara Indonesia viral di media sosial.

"Saya bilang ke Presiden, jangan dimanja. Dibilang generasi kita adalah generasi milenial. Saya mau tanya hari ini, apa sumbangsihnya generasi milenial yang sudah tahu teknologi seperti kita bisa viral tanpa bertatap langsung? Apa sumbangsih kalian untuk bangsa dan negara ini?" ucap Megawati.

Presiden RI Kelima ini justru mengungkapkan soal aksi unjuk rasa yang berujung perusakan sejumlah fasilitas umum.

Baca Juga: Presidium KAMI Din Syamsuddin, Dulu Dipercaya Jokowi, Kini Serang Pemerintah, Ada Apa?

Sehubungan hal itu, Megawati menyarankan jika ada kebijakan pemerintah yang dianggap kurang tepat, maka sebaiknya disampaikan ke DPR. Bukan justru melakukan aksi demo.

"Yang mau demo-demo, ngapain sih kamu demo-demo? Kalau enggak cocok pergi ke DPR, di sana ada yang namanya rapat dengar pendapat, itu untuk terbuka bagi aspirasi kalian," ujarnya.

Pernyataan tersebut ramai dibahas netizen termasuk para tokoh. Salah satunya Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah.

Baca Juga: Kecewa, Din Syamsuddin Bongkar Kebiasaan Buruk Jokowi yang Berulang Kali Ingkar Janji

Fahri menegaskan, kaum milenial adalah generasi baru yang menyaksikan negara maupun dunia mengalami perubahan, termasuk dalam krisis berlarut akibat pandemi Covid-19 saat ini.

Karena itu, peran generasi milenial sangat diperlukan dalam perjalanan panjang suatu negara dan transisi demokrasi guna menciptakan negara yang sejahtera.

Halaman:

Editor: Firmansyah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x