Sindir Megawati Soal Milenial, Fahri Hamzah: Politisi Harus Banyak Introspeksi

- 2 November 2020, 12:00 WIB
Mantan Wakil Ketua DPR RI yang kini menjadi Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah.
Mantan Wakil Ketua DPR RI yang kini menjadi Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah. /ANTARA/Boyke Ledy Watra

Baca Juga: Momen Jennie BLACKPINK 'Dicuekin' Rose dan Lisa di VLIVE: Kamu Tak Tahu Aku di Sini?

Mantan aktivis mahasiswa 1998 itu menambahkan, amanat yang kedua adalah kepada tokoh dan agamawan.

Sebab, sambung dia, tokoh dan agamawan juga punya mekanisme dan medium untuk membimbing kaum milenial supaya mereka memegang jati dirinya, maupun tuntunannya di dalam melangkah ke depan.

"Jadi kaum milenial itu tidak bisa disalahkan. Mereka tumbuh dengan zaman, ada kompleksitas yang mempengaruhi mereka," tuturnya.

Baca Juga: Ini Dia Detail dan Tanggal Debut Resmi aespa, Ini Judul Lagunya, Penasaran?

Oleh sebab itu, politikus asal Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mengingatkan, politisi tidak boleh menanyakan apa yang sudah generasi milenial lakukan. Sebab, kata dia, generasi milenial akan bertanya balik, apa yang sudah dicontohkan kepada mereka.

"Apakah politisi sudah berbuat cukup untuk menjelaskan kepada kaum milenial tentang mimpi bersama, beginilah cara melangkah ke depan. Saya kira, kalau pemimpin juga mengalami disorientasi, politisi mengalami kegalauan, maka tentu kegalauan itu akan lebih masif ke bawah," paparnya.

Menurut Fahri, faktanya sekarang kaum milenial tidak mau mendengar siapa pun sekarang ini. Kaum milenial lebih memilih gadget mereka. Sebab, di dalam gadget itu ada ribuan fitur yang bisa dipilih kaum milenial.

Baca Juga: Polisi Tetapkan Satu Tersangka Kasus Pengendara Moge yang Aniaya Prajurit TNI

"Kaum milenial punya hak pilih untuk menentukan siapa pun yang ingin mereka dengarkan. Sebagiannya mendengar orang-orang yang produktif dan positif, sebagiannya mendengar orang-orang yang negatif dan orang-orang yang destruktif," kata dia.

Halaman:

Editor: Firmansyah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah