JURNAL GAYA - Saat ini sedang berlangsung serial India Naagin di ANTV.
Rocky mengendarai mobilnya menuju hutan membuntuti ular jelmaan Shivangi.
Rocky melacaknya melalui perangkat yang diberikan oleh Babaji.
Sesha bersembunyi lalu menghembuskan angin besar ke arah Naagin Shivangi. Shivangi tidak dapat bergerak lalu ia berubah kembali menjadi manusia Shivangi berpikir kenapa tiba tiba bisa datang badai.
Sesha berharap Shivangi harus takut padanya karena Sesha Naagin berusia 119 tahun.
Sesha meminta burung untuk menyerang Shivangi. Shivangi berpikir bagaimana bisa ada burung di malam hari lalu Shivangi membakar burung burung itu dengan kesaktiannya.
Sesha kemudian menciptakan dinding. Namun Shivangi menghancurkannya
Shivangi mengira Sesha ada di belakang dinding itu
Dalam hati Shivangi ada baiknya aku mengikuti Sesha, dan Shivangi bertekad untuk menghentikan Sesha walaupun dengan segala cara.
Baca Juga: Hingga Hari Ini, Sudah 5,8 Juta Warga Sudah Uji COVID-19 Metode PCR
Shivangi melarikan diri, Sesha berpikir untuk membiarkan Shivangi melarikan diri, dan dia akan sampai ke bukit Takshak yang sudah ada depannya.
Shivangi sampai di gunung Takshak dan mulai mencari candi Takshak. Tak lama Sesha pun tiba di taksha dan menghadang Shivangi di depannya.
Apakau kau terkejut melihatku bisa ada disini ? Atau kau sudah mengetahui rahasiaku? Tanya Shivangi pada sesha
"Tidak yang bisa disembunyikan dariku jawab Sesha.
"Aku tahu kau adalah Sesha seekor Naagin yang berusia 119 tahun dan kau adalah bibiku namun kau telah membunuh ibuku karena mencintai ayahku," ucap Shivangi dengan tegas.
Baca Juga: Masyakarat Baduy Nol Kasus Covid-19, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya Mengapresiasi
"Ayahmu adalah kekasihku," ucap Sesha namun ibumu merampasnya dariku.
"Cinta tidak bisa di rampas. Aku tahu faktanya," jawab Shivangi.
"Dan sekarang kau sudah ada disini aku akan memberikan kematianmu hari ini juga ucap shivangi lalu pertarunganpun terjadi shivangi vs sesha
Rocky sampai digunung Takshak dan ia mulai mendaki gunung tersebut mengikuti radar dari alat pelacaknya
Sesha memanggil ular ular untuk membantunya namun Shivangi membacakan shivji lalu semua ular itu pergi
Shivangi kemudian berpikir jika dia terus bertarung maka, dia tidak akan bisa mencapai takshika.
Shivangi menciptakan badai dan kabur. Sesha berpikir sampai kapan Shivangi akan melarikan diri, kemanapun dia pergi aku akan datang menemukannya ucap Sesha.
Shivangi tiba di kuil Takshak dan melihat banyak berhala batu, mengenang kata-kata guruji bahwa siapapun yang melihat ke mata takshika akan menjadi batu.
Menurut guruji takshika berada di suatu tempat, dan akan mendengar suara yang datang lalu ia akan bertanya siapa yang datang lalu Takshika akan datang kehadapan mereka yang memasuki kuil itu lalu membunuhnya.
Sesha memasuki kuil dan mulai mencari Shivangi. Dia merasa aneh dan menganggap ada yang salah, berarti Shivangi memanggilnya ke sini dengan sengaja, tapi mengapa. Rocky datang dengan pelacak candi dia meneriakkan ada icchadhari nag masuk ke kuil ini ?!
Baca Juga: Seorang Warga Asal Cianjur Terseret Arus di Perairan Jayanti, SAR Bandung Kirimkan Tim Lakukan Pencarian
Takshika mengatakan pada Sesha bahwa ini dia adalah saatnya kematiannya. Shivangipun mengatakan yaa betul , ini saatnya kematianya
Sesha menutupi dirinya hingga tak nampak lagi Takshika menghapus penutup matanya dan mengatakan jika Shivangi naagin, adalah ratu,
Dan hari ini sesha akan mati. Lalu Shivangi meniupkan angin pada Sesha.
Baca Juga: Gelombang Tinggi Terjang Perairan Wilayah Indonesia, BMKG Keluarkan Peringatan Pada Nelayan
Rocky tiba dipelacak candi. Sesha bersembunyi, sesha berpikir apa yang akan Rocky lakukan disini.
Takshika datang di depan Shivangi. Shivangi dengan mata tertutup memegang pedang lalu menebas lehernya Takshika.
Kepalanya takshika jatuh bersamaan dengan datangnya Rocky. ***