“Ini serius, aku tipenya setia. Seumpama dia sudah memulai (selingkuh) itupun aku masih memberikan kesempatan dia untuk memperbaiki, sekali, dua kali, tiga kali, empat kali, bahkan sampai sepuluh kalipun aku masih bisa memaafkan,” ucap Mayangsari.
Namun begitu, Mayangsari tak selalu bersikap loyal ketika kesabarannya memang sudah habis dan tak bisa lagi memaafkan pasangannya.
“Tapi begitu gua tidak bisa memaafkan gue langsung pergi. Itu gue, meskipun diselingkuhi sesakit apapun, kita masih bisa bertahan,” kata Mayangsari.
Diakui Mayangsari bicara soal selingkuh tidak lah mudah, sebab dengan segala latarbelakang dirinya, Mayangsari tidak ingin malah dituding membenarkan perlakuannya.*** Vidia Elfa Safhira/Pikiran-Rakyat>com