Network
JURNAL GAYA - Penyanyi pemenang Grammy dan Oscar Lady Gaga baru-baru ini membuka tentang traumanya pernah diperkosa ketika berusia 19 tahun , Gaga berbicara di serial Oprah Winfrey dan Pangeran Harry "The Me You Can't See".
Muncul di episode pertama dari seri lima bagian, Gaga ingat berusia 19 tahun ketika seorang produser mengancam akan membakar musiknya jika dia tidak melepas pakaiannya ,Menurut sebuah laporan di usatoday.com, Gaga berkata, "Mereka tidak berhenti bertanya kepada saya, dan kemudian saya hanya membeku, karena saya bahkan tidak ingat."
Gaga mengatakan dia tidak nyaman menyebut penyerangnya,dia juga menambahkan, "Saya tidak pernah ingin menghadapi orang itu lagi." Gaga pertama kali berbicara tentang serangan seksualnya dalam sebuah wawancara radio tahun 2014 dengan Howard Stern. Dia membuka tentang diagnosis PTSD-nya pada tahun 2016.
Dalam "The Me You Can't See", dia mengatakan rasa sakitnya dimanifestasikan secara fisik. "Dan kemudian saya sakit selama berminggu-minggu Dan saya menyadari bahwa itu adalah rasa sakit yang sama yang saya rasakan ketika orang yang memperkosa saya menurunkan saya di sudut rumah orang tua saya
Buntut dari kejadian itu saya Hamil dan terus muntah juga sakit karena saya telah dilecehkan. Saya dikurung di studio selama berbulan-bulan," kenang Gaga.
"Saya mengalami gangguan psikotik total, dan selama beberapa tahun saya bukan gadis yang sama," kata Gaga dalam serial tersebut.
Baca Juga: Sinopsis Love Story The Series Rabu 2 Juni 2021 Dinda Bete Lihat Foto Maudy dengan Andre
Dia menambahkan, "Bahkan saya merasa buruk. Dan berpikir tentang kematian, bertanya-tanya apakah saya akan melakukannya saya menjadi sangat frustrasi dengan diri sendiri, 'Mengapa saya tidak menjadi lebih baik? Ada apa dengan saya?' Dan Anda tahu, tidak ada yang salah dengan Anda, tetapi ada sesuatu yang tidak beres."
Gaga mengatakan dia membagikan ceritanya bukan untuk mengumpulkan simpati tetapi untuk memicu empati pada orang lain "Bukalah hatimu untuk orang lain, karena aku telah melaluinya dan kita membutuhkan bantuan orang lain dan Itu bagian dari penyembuhan ku, bisa berbicara denganmu. **
